Tidak ada korban akibat kejadian tersebut, namun pihak sekolah ditaksir menderita kerugian mencapai Rp 250 juta. Pihak berwenang sendiri sudah melakukan evakuasi terhadap material bangunan.
"Hujan yang disertai angin kencang pada pukul 13.00 WIB, Sabtu (12/2) di wilayah Desa Sumberjaya mengakibatkan ambruknya atap ruang kelas SDN Puncak Malanding," kata Sandra, Petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi kepada wartawan, Minggu (13/2/2022).
Sandra mengatakan akibat kejadian itu dua bangunan kelas mengalami kerusakan berat. Untuk sementara aktivitas belajar mengajar di dua kelas tidak bisa dilakukan.
"Perkirakan kerusakan mencapai Rp 250 juta, dua ruang kelas rusak berat. P2BK Kecamat Tegalbuleud berkoordinasi bersama perangkat Desa/Kecamatan,Tksk, Koramil, polsek. guna melakukan pendataan," pungkasnya.
(sya/mso)