DPRD Jabar membentuk pansus berkaitan tiga calon daerah persiapan otonom baru (CDPOB). Salah satunya adalah Kabupaten Cianjur Selatan.
Dalam rapat paripurna itu menyepakati Sekretaris Komisi 1 DPRD Jabar Sadar Muslihat sebagai Ketua Pansus terkait CDPOB yaitu Kabupaten Tasikmalaya Selatan, Cianjur Selatan dan Garut Utara. Kabupaten Cianjur Selatan diusulkan sebagai CDPOB setelah melalui serangkaian proses persetujuan, baik tingkat desa hingga DPRD dan Pemkab Cianjur. Hari ini, Pemprov Jabar mengusulkannya dalam rapat paripurna di DPRD Jabar.
"Untuk cakupan CDPOB Kabupaten Cianjur Selatan akan memiliki luas 2,311 kilometer persegi, 14 kecamatan dan 161 desa," kata Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat sambutan dalam rapat paripurna di gedung DPRD Jabar, Kota Bandung, Jumat (11/2/2022).
Emil --sapaan Ridwan-- mengatakan Kabupaten Cianjur selaku daerah induk sebelumnya memiliki luas wilayah sekitar 3,614 kilometer persegi bakal menyusut, yakni menjadi 1.303 kilometer. Kabupaten Cianjur juga akan memberikan bantuan dana ke Kabupaten Cianjur Selatan setelah diresmikan menjadi daerah persiapan selama tiga tahun berturut-turut, yakni sebesar Rp 177,4 miliar.
"Kabupaten Cianjur Selatan sebelah utara berbatasan dengan Cianjur. Di selatan berbatasan dengan Samudera Hindia, di barat berbatasan dengan Kabupaten Sukabumi, dan di timur berbatasan dengan Kabupaten Bandung serta Bandung Barat," ucap Emil.
(sud/bbn)