Masyarakat Kecamatan Cisompet, Garut yang terdampak banjir bandang tahun 2020 lalu akhirnya direlokasi. Saat ini, mereka mulai menempati rumah baru yang dibangun Pemda.
Para penyintas banjir bandang di kawasan Kecamatan Cisompet direlokasi ke daerah Desa Cikondang. Hari ini, Jumat (11/2/2022), mereka mulai menempati rumah baru yang dibangun oleh Pemda.
"Ini adalah relokasi korban banjir bandang yang terjadi pada 2020 lalu. Saat itu, banjir terjadi di lima kecamatan," kata Bupati Rudy Gunawan, Jumat siang.
Baca juga: Lokasi Penutupan Tiga Jalan di Bandung |
Rudy menjelaskan, ada sekitar 12 kepala keluarga di Kecamatan Cisompet yang mendapat bantuan rumah baru dari Pemda Garut. Ke-12 KK tersebut rumahnya hancur saat diterjang banjir yang terjadi bulan Oktober 2020 itu.
"Alhamdulillah ini tempatnya bagus. Ini bantuan dari Pemda," katanya.
Selain di Kecamatan Cisompet, Pemda Garut juga mengebut pembangunan rumah baru bagi warga yang terdampak banjir bandang paling parah di empat kecamatan lainnya. Yakni Kecamatan Cibalong, Pameungpeuk, Cikelet dan Peundeuy.
Banjir bandang sendiri menerjang 5 kecamatan tersebut tepatnya pada Senin, 12 Oktober 2020. Kala itu, hujan deras yang mengguyur Garut seharian membuat sejumlah sungai di kawasan tersebut meluap.
Akibatnya terjadi banjir. Banjir merendam ratusan rumah dan membuat hampir seribuan warga mengungsi. Selain banjir, saat itu juga terjadi bencana tanah longsor di kecamatan tersebut. Beruntung, tidak ada korban jiwa kala itu.
(yum/bbn)