.webp)
Sebanyak 28 pasien positif COVID-19 dirawat di RSUD Al Ihsan, Kabupaten Bandung. Puluhan pasien tersebut diduga terjangkit virus Corona varian Delta.
Direktur Utama RSUD Al Ihsan Dewi Basmala mengatakan puluhan pasien tersebut terkonfirmasi positif COVID-19 diduga jenis Delta setelah dilakukan PCR.
"Untuk kondisi eksisting ini ada 28 kasus COVID, PCR-nya positif, di mana 28 itu 3 di antaranya merah, merah itu artinya sedang kritis ya, dan sisanya kuning," ucap Dewi di RSUD Al Ihsan, Kabupaten Bandung, Rabu (9/2/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dewi mengungkapkan puluhan pasien tersebut tidak ada riwayat perjalanan. Namun, kata dia, pasien tersebut berasal dari Kabupaten Bandung.
"Yang terbanyak Delta, karena pemeriksaan Omicron itu membutuhkan waktu, sehingga deteksi awal kita dengan PCR yang Delta, kalau Omicron kita belum periksa semuanya, karena membutuhkan waktu yang lama, 5 sampai 7 hari," katanya.
Pihaknya menambahkan, saat ini di RSUD Al Ihsan sudah mempersiapkan sebanyak 44 tempat tidur. "Ini tidak menutup kemungkinan kalau terjadi lonjakan yang luar biasa kapasitas tempat tidur tentu akan kita tambah disesuaikan dengan kondisi pasien. Seperti tahun lalu kita siapkan sampai 400 tempat tidur yang kita siapkan," jelasnya.
Sementara itu, dilihat detikcom dari akun Instagram @diskominfobdgkab, yang terkonfirmasi positif di Kabupaten Bandung saat ini bertambah 170 kasus. Dengan itu, kasus terkonfirmasi positif menjadi 35.226 kasus.
Kemudian pasien yang dalam perawatan saat ini bertambah 160 menjadi 830 pasien. Dengan rincian yang dirawat sebanyak 287 pasien, isolasi mandiri sebanyak 539 pasien, dan sarana isolasi empat pasien.
Mengenai angka kesembuhan bertambah sembilan orang, menjadi 33.782 pasien. Sementara yang meninggal bertambah satu orang menjadi 614 orang.
(mso/mso)
