Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di sejumlah titik ruas jalan kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi mati. Sejumlah warga mengeluhkan kondisi ini karena rawan kecelakaan dan kejahatan.
Informasi dihimpun detikcom, PJU mati salah satunya berada di Jalan Raya Palabuhanratu - Cisolok atau tepatnya di ruas Jalan Sukawayana tidak jauh dari kawasan Grand Inna Samudera Beach Hotel (GISBH).
"Lampu di kawasan ini mati sudah lama, kalau sudah lewat jam 23.00 WIB rawan kejahatan. Beberapa kali ada informasi penodongan di kawasan ini," kata Opik warga Cikakak, kepada detikcom, Sabtu (22/1/2022).
Opik setiap hari harus melintasi akses jalan tersebut untuk menuju kawasan Palabuhanratu. Selain rawan kejahatan, di lokasi itu juga sering terjadi kecelakaan.
"Beberapa kali ada motor terjungkal karena sebagian jalan di lokasi ini rusak. Terlebih posisi turunan kalau dari arah Cisolok ke Palabuhanratu pasti silau ketika ada kendaraan dari lawan arah," ujarnya.
Kondisi serupa dikeluhkan Apri, sudah beberapa kali ia mendapati mobil yang terperosok akibat minimnya penerangan.
"Bulan dua pekan ini saja sudah dua kali kejadian mobil terperosok ke saluran air karena terlalu pinggir. Mungkin kalau terang bisa terlihat ya lajur jalannya, kalau gelap dengan kondisi penerangan mobil saja kurang cukup mengawasi jalan," beber Apri.
Apri mengatakan pepohonan di kawasan itu juga cukup rimbun karena berbatasan dengan kasawan hutan lindung. Ketika hujan deras pohon yang jatuh kerap tidak terlihat oleh kendaraan yang sedang menanjak.
"Kalau dari bawah kendaraan kan ngebut karena tanjakan, kalau ada batang pohon yang tumbang kadang tidak terlihat. Akhirnya ya menyebabkan kecelakaan lagi," keluhnya.
Pantauan detikcom, lokasi tersebut memang jarang sekali dilintasi kendaraan terutama roda dua ketika malam. Padahal ruas jalan itu adalah salah satu akses utama kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu.
(sya/ern)
