Hujan dengan intensitas tinggi mengakibatkan satu rumah tertimpa longsor di Kampung Giri Awas RT 03 RW 14, Desa Sukaluyu, Kecamatan Pangalengan, Sabtu (15/1/2022).
Camat Pangalengan Eef Syarif Hidayatulloh, membenarkan kejadian longsor di daerah tersebut. Bahkan, kata dia, tim dari Kecamatan Pangalengan langsung turun ke lokasi pada saat kejadian.
"Iyah ada. Tim saya pun sudah dari sore tadi langsung ke lokasi," ujar Eef saat dihubungi detikcom, Sabtu (15/1/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya menjelaskan bahwa kejadian longsor diakibatkan karena adanya hujan dengan intensitas tinggi. Dengan itu, kata dia, air tidak tertahankan masuk ke dalam rumah.
"Kejadiannya karena hujan deras dgn intensitas tinggi. Kemudian air masuk ke salah satu kebun, kemudian air ke bawah mengenai salah satu rumah yang sedang dibangun. Dan di situ ada beberapa orang yang bekerja, atau beraktivitas di situ," katanya.
Eef mengungkapkan dari kejadian tersebut mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan tujuh orang mengalami luka-luka.
"Satu orang meninggal dunia, 7 orang luka-luka. 6 orang luka ringan dan 1 orang luka berat. Tapi itu semua yang ringan sudah dibawa ke rumah masing-masing, dan yang luka berat langsung di bawa ke rumah sakit terdekat," jelasnya.
"Yang meninggal pun sudah di bawa ke rumah duka, ini saya juga sedang menuju rumah duka," pungkasnya.
(yum/bbn)