Camat Bandung Respons Keluhan Adik Ainun Habibie soal Bising Kafe-Diskotik

Camat Bandung Respons Keluhan Adik Ainun Habibie soal Bising Kafe-Diskotik

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Senin, 03 Jan 2022 13:34 WIB
Kawasan Jalan Ranggamalela, Kota Bandung
Foto: Kawasan Jalan Ranggamalela, Bandung (Dony Indra Ramadhan/detikcom).
Bandung -

Camat Bandung Wetan Soni Bakhtyar merespons soal keluhan Melok Besari warga yang juga adik kandung dari mendiang Ainun Habibie soal bising kafe hingga tempat hiburan. Dia menyatakan pihak kewilayahan akan menindaklanjuti keluhan dari warga tersebut.

"Untuk masalah itu, kami di kecamatan tidak memiliki wewenang untuk melakukan penindakan. Itu kewenangan ada di Satpol PP atau di Disbudpar," ujar Soni saat dikonfirmasi, Senin (3/1/2022).

Meski begitu, kata Soni, pihaknya tetap akan menindaklanjuti keluhan dari setiap warga termasuk keluhan dari adik mendiang Ainun Habibie ini. Menurut dia, pihak kewilayahan akan menyampaikan keluhan-keluhan itu ke dinas terkait.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita di kewilayahan juga selalu menindaklanjuti setiap pengaduan dan keluhan warga. Kita tindaklanjuti dengan menyampaikan ke dinas-dinas terkait," tutur dia.

"Bisa formal melalui surat nanti juga kita sampaikan secara formal. Bisa juga melalui lisan saja tetap kita sampaikan," kata dia menambahkan.

ADVERTISEMENT

Soni menuturkan selama ini juga pihak kewilayahan selalu melakukan pengawasan. Namun, kapasitasnya saat ini hanya sebatas pengawasan berkaitan dengan protokol kesehatan (prokes).

"Selama ini juga kita selalu melakukan pengawasan. Namun pengawasan berkaitan dengan prokes-nya dan jam operasional," kata dia.

Sebelumnya, Melok Besari, adik kandung dari mendiang Ainun Habibie berkeluh kesah soal lingkungan tempat tinggalnya di Bandung. Kediamannya yang juga rumah peninggalan orang tuanya bising gegara dikepung kafe-tempat hiburan.

Kediaman Melok beralamat di Jalan Ranggamalela, Kelurahan Tamansari, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung. Kediamannya itu memang berada di pusat kota kawasan Dago yang dikelilingi aneka kafe dan beberapa diskotik.

Melok menuturkan setiap harinya dia merasa terganggu akan bisingnya musik hingga mondar mandir kendaraan. Tidurnya tak tenang lantaran musik yang keluar dari kafe hingga diskotek acapkali terdengar hingga ke rumah.

Lihat juga video 'Detik-detik Jembatan Cihampelas Ambruk, Sejumlah Pemotor Terperosok':

[Gambas:Video 20detik]



(dir/mso)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads