Polres Kuningan Tak Izinkan Acara Nobar Final Piala AFF

Polres Kuningan Tak Izinkan Acara Nobar Final Piala AFF

Bima Bagaskara - detikNews
Rabu, 29 Des 2021 14:57 WIB
Egy Maulana Vikri of Indonesia, second right, celebrates with teammates after scoring the fourth goal during the AFF Suzuki Cup 2020 semi-final second leg match between Indonesia and Singapore in Singapore, Saturday, Dec. 25, 2021. (AP Photo/Suhaimi Abdullah)
Foto: Timnas Indonesia (AP/Suhaimi Abdullah).
Kuningan -

Polres Kuningan tidak mengizinkan adanya acara nonton bareng (nobar) Final Piala AFF 2020 yang mempertemukan Timnas Indonesia vs Thailand pada Rabu (29/12/2021) malam.

Hal tersebut disampaikan langsung Kapolres Kuningan AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya. "Tidak diizinkan mas," kata Doffie saat dikonfirmasi detikcom.

Doffie menjelaskan alasannya tidak mengizinkan adanya acara nobar. Menurutnya semua kegiatan masyarakat yang menimbulkan kerumunan tidak akan diizinkan oleh Satgas COVID-19.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kegiatan-kegiatan masyarakat yang menimbulkan kerumunan dan tidak sesuai prokes, tidak akan diizinkan," tegas dia.

Ia memastikan petugas gabungan di Kabupaten Kuningan bakal menggelar patroli untuk mengawasi aktivitas masyarakat yang melanggar ketentuan.

ADVERTISEMENT

"kalau terjadi pelanggaran prokes di manapun, maka akan dilakukan upaya-upaya untuk mengurai kerumunan yang berdampak penyebaran COVID-19," ucapnya.

Meski ada beberapa tempat di Kuningan yang telah membuat poster nobar Indonesia vs Thailand, Doffie mengingatkan agar pengelola membatasi kapasitas pengunjung sesuai aturan yang berlaku.

"Maksimal kapasitas 75 persen jadi tolong dipatuhi, tempat juga harus ada sirkulasi udaranya," ucap Doffie.

Seperti diketahui, Timnas Indonesia akan bertanding melawan Thailand di Final Piala AFF yang berlangsung dalam dua leg. Leg pertama digelar Rabu malam, sedangkan leg kedua berlangsung pada Sabtu 1 Januari mendatang.

(mso/mso)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads