Kata Keluarga soal Handi-Salsa Kecelakaan dan Pemobil Misterius

Kata Keluarga soal Handi-Salsa Kecelakaan dan Pemobil Misterius

Wisma Putra - detikNews
Minggu, 19 Des 2021 11:15 WIB
Handi-Salsa Korban Tabrakan di Nagreg
Salsabila dan Handi semasa hidup. (Foto: Hakim Ghani/detikcom)
Kabupaten Bandung - Hendi Saputra Hidayatullah (18) dan Salsabila (14) menjadi korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Nagreg atau perbatasan Bandung-Garut. Sejoli yang mengendarai motor ini terlibat tabrakan dengan satu unit mobil.

Lokasi kejadiannya tepat di depan SPBU Ciaro, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Rabu (8/12). Deden Sutisna (41), paman Salsa mengatakan, mobil itu datang dari arah Bandung.

"(Mobil) Datang dari arah Bandung, mau ke arah Limbangan," kata Deden kepada detikcom, Minggu (19/12/2021).

Deden mendapatkan kronologi kejadian kecelakaan itu berdasarkan kesaksian warga setempat. Selain itu, tempat insiden tabrakan ini dekat dari gang rumah Salsabila yang berada di Desa Ciaro, Kecamatan Nagreg.

"Menurut informasi, motor keluar dari rumah (gang), depan SPBU. Mau mengarah ke Garut (putar balik)," tuturnya.

Pada waktu kejadian kecelakaan, berdasarkan informasi yang diterima Deden, kondisi Handi dan Salsa terluka.

"Sudah enggak sadar," ujar Deden.

Pemobil Bawa Handi-Salsa Menolak Diikuti Warga

Handi dan Salsa dibawa masuk mobil yang terlibat kecelakaan. Pengendara mobil tancap gas ke arah Limbangan. Tidak ada jejak sejoli korban tabrakan tersebut dibawa ke rumah sakit.

Sebetulnya, menurut Deden, ada warga yang mau ikut mengantarkan Handi-Salsa ke rumah sakit terdekat. Namun penabrak meminta agar warga tidak ikut.

"Dari informasi tetangga, mau diikutin juga enggak boleh," kata Deden.

Dia mengungkapkan mobil yang menabrak Salsa dan Handi itu ditumpangi sejumlah orang misterius. "Ada tiga orang," ucap Deden.

Keluarga pun melaporkan hilangnya Handi dan Salsa ke polisi. Hampir sepekan lebih berlalu, pihak keluarga baru mendapatkan kabar bahwa Handi dan Salsa ditemukan tewas di aliran sungai Serayu yang berada di Banyumas dan Cilacap, Jawa Tengah.

Jenazah Handi-Salsa Dimakamkan

Sekadar diketahui, jarak antara Nagreg atau lokasi kecelakaan ke Sungai Serayu itu sekitar 200 kilometer atau waktu tempuhnya empat jam melalui jalur darat. Keluarga menduga kuat Handi-Salsa sengaja dibawa oleh penabrak, lalu tubuh sejoli tersebut dibuang ke sungai.

Jasad Salsabila ditemukan di Sungai Serayu, Cilacap, Jateng, Sabtu (11/2). Dua hari kemudian, Senin (13/12), mayat Handi mengambang di Sungai Serayu, Banyumas, Jateng.

Pihak keluarga Handi dan Salsa bergegas ke Banyumas serta Cilacap, Jateng. Jasad sejoli itu tiba di Garut dan Bandung, Jawa Barat, Minggu (19/12) dini hari. Jenazah Salsa langsung dimakamkan di Nagreg, sedangkan Handi dimakamkan di kampung halamannya, Garut.

Simak juga Video: Pajero Tabrak 4 Becak di Palembang: 1 Orang Tewas, Sopir Jadi Tersangka

[Gambas:Video 20detik]



(wip/bbn)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads