Warga Bertahun-tahun Bertaruh Nyawa Lewati 'Jembatan Piano' di Pandeglang

Warga Bertahun-tahun Bertaruh Nyawa Lewati 'Jembatan Piano' di Pandeglang

Rifat Alhamidi - detikNews
Jumat, 10 Des 2021 15:41 WIB
Warga bertaruh nyawa saat melintasi jembatan rusak di Pandeglang
Warga bertaruh nyawa saat melintasi jembatan rusak di Pandeglang (Foto: Rifat Alhamidi)
Pandeglang -

Sebuah jembatan gantung di wilayah pelosok Pandeglang, Banten kondisinya begitu memprihatinkan. Kondisinya lapuk dimakan usia dan membahayakan warga yang melintas.

Pantauan detikcom, Jumat (10/12/2021), jembatan gantung ini terletak di Desa Kramatmanik, Kecamatan Angsana, Pandeglang. Mirisnya, kondisi jembatan itu hanya beralaskan potongan bambu dan kayu yang disusun di atas permukaan jembatan. Jika diperhatikan lebih dekat, jembatan ini memiliki bentuk yang tak jauh berbeda dengan alat musik piano.

Meskipun kondisinya sudah lapuk dimakan usia, warga masih tetap menggunakan jembatan 'piano' itu walaupun begitu membahayakan. Pasalnya, jembatan tersebut merupakan akses terdekat warga untuk bisa menyeberang ke desa-desa lain yang berada di Kecamatan Angsana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini lalu lintas utama masyarakat, kalau muter kami jalannya kejauhan," kata Wardi, warga setempat saat ditemui detikcom di lokasi, Pandeglang, Banten.

Warga saat melintasi jembatan piano di PandeglangWarga saat melintasi jembatan piano di Pandeglang Foto: Rifat Alhamidi

Warga mengaku, jembatan 'piano' itu menjadi sarana perlintasan untuk mengangkut hasil bumi ke desa seberang dan menjadi akses niaga untuk masyarakat setempat. Dari perkampungan, warga hanya cukup menempuh jarak 1-2 kilometer ke lokasi jembatan dibanding harus memutar untuk sampai ke desa seberang.

ADVERTISEMENT

"Masyarakat di sini banyaknya petani sama pedagang. Kalau ngangkut gabah, sayuran, lebih deket lewat ke sini (jembatan) dibanding harus muter lagi, jaraknya bisa lebih dari 5 kilo (meter)an," ungkapnya.

Jembatan 'piano' itu sendiri diketahui dibangun pada 2013 lewat Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri. Jembatan ini memiliki ukuran sepanjang 28 meter dengan lebar 1,5 meter dan menghabiskan anggaran Rp 153 juta. Tanda prasasti peresmian jembatan yang ditandatanangi Camat Angsana pada waktu itu pun masih bisa dilihat dengan jelas oleh warga yang melintas di sarana perlintasan tersebut.

Semenjak dibangun pada waktu itu, jembatan 'piano' tak pernah mendapat perawatan dari pemerintah. Bahkan menurut pengakuan Wardi, jembatan ini sudah mengalami kerusakan selama dua kali dan akhirnya harus diperbaiki secara swadaya oleh warga setempat.

"Udah lama seperti ini, enggak ada yg perbaiki.
Yang perbaiki cuma masyarakat setempat aja, itu juga ditambal-tambal pake bambu sama kayu supaya enggak membahayakan warga yang nyeberang," tuturnya.

Kini, warga berharap pemerintah bisa segera melakukan perbaikan terhadap jembatan 'piano' itu. Pasalnya, warga kerap was-was jika melintas di atas jembatan karena kondisinya yang begitu membayahakan.

"Ngeri soalnya pak kalau lewat, suka was-was. Harapannya sih pengen dibangun lagi, pengen diperbaiki supaya masyarakat yang lewat sini bisa aman kalau bawa-bawa hasil pertanian gitu pak," harapnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Desa Kramatmanik Enung Nurjaya membenarkan mengenai kondisi jembatan 'piano' yang sudah lapuk dimakan usia itu. Ia pun berharap pemda bisa segera melakukan perbaikan jembatan lantaran khawatir nantinya malah ada korban jiwa.

"Memang semenjak dibangun tahun 2013, jembatan itu belum pernah direhab, cuma diperbaiki swadaya aja sama masyarakat. Saya pun memohon supaya pihak terkait bisa segera memperbaiki jembatan tersebut, supaya masyarakat kami bisa lebih aman kalau melintas," pungkasnya.

(mud/mud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads