Begini Progres Pembangunan Exit Tol Cisumdawu di Kawasan Jatinangor

Begini Progres Pembangunan Exit Tol Cisumdawu di Kawasan Jatinangor

Nur Azis - detikNews
Rabu, 08 Des 2021 17:31 WIB
Tol Cisumdawu
Foto: Seperti inilah progres pembangunan jalur gerbang exit Tol Cisumdawu di kawasan kampus Jatinangor Sumedang (Nur Azis/detikcom).
Sumedang - Jelang dibukanya tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) awal tahun 2022, pembangunan jalur gerbang exit tol Cisumdawu di kawasan Jatinangor, Kabupaten Sumedang masih berlangsung. Jalur tersebut menjadi pintu keluar akses tol terdekat untuk menuju kawasan kampus Jatinangor.

Dari pantauan detikcom di lokasi, gerbang exit tol tersebut tepat berada di belakang kampus Unpad atau berada di jalan yang akan menuju Bumi Perkemahan Kiara Payung, Jatinangor. Jalur tersebut nantinya akan melintasi jalan Kiara Payung-Jatinangor hingga tembus ke perempatan jalan satu arah antara kampus Unpad dan ITB.

Pembangunan secara masif pun tampak sedang dilakukan dan masih berlangsung di jalan menuju Bumi Perkemahan Kiara Payung dengan sebagian ada yang sedang dilakukan betonisasi dan sebagiannya lagi sedang dilakukan perataan tanah.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappppeda) Sumedang Tuti Ruswati mengatakan pembangunan yang sedang berlangsung di belakang kampus Unpad tersebut merupakan pembangunan khusus untuk jalur gerbang exit tol yang ditargetkan akan selesai akhir tahun ini.

Jalur tersebut, lanjut Tuti, menjadi akses keluar pintu tol Cisumdawu terdekat bagi para pengendara baik dari arah Jakarta, Bandung atau pun Sumedang yang akan menuju ke kawasan kampus Jatinangor.

"Jadi ke depannya bagi yang akan menuju kawasan kampus Jatinangor dari arah Jakarta atau Bandung yang biasanya keluar lewat pintu tol Cileunyi, bisa langsung keluar lewat exit tol di belakang kampus Unpad, begitu pun yang dari arah Sumedang," ungkap Tuti kepada detikcom, Rabu (8/12/2021).

Tuti mengatakan, setelah pembangunan jalur exit tol Cisumdawu selesai, Pemerintah Provinsi pun ada wacana untuk membangun sebuah Pendopo Jawa Barat serta pengembangan destinasi wisata di kawasan tersebut.

"Tapi belum detil banget, itu baru pembicaraan, baru rencana bahwa Gubernur ingin membangun Pendopo Jawa Barat disitu yang bertujuan menjadikan pusat keramaian di situ," ungkapnya.

Tuti berharap dengan adanya pintu exit tol di kawasan Jatinangor, pertumbuhan ekonomi masyarakat bisa turut berkembang dan para investor pun bisa lebih tertarik dengan adanya akses yang lebih cepat menuju ke kawasan Jatinangor.

"Manfaat dari exit tol itu kan berarti akses lebih cepat sehingga pertumbuhan ekonomi dikawasan itu lebih bisa berkembang, jadi ada pertumbuhan ekonomi baru," ujarnya

Sementara disinggung soal rencana pembangunan di tahun 2022 untuk kawasan Jatinangor yang telah ditetapkan menjadi kawasan perkotaan, dikatakan Tuti, rencananya kedepan akan ada sebuah lembaga tim koordinasi untuk mengakselerasi pemberdayaan masyarakat untuk berkolaboasi dalam penataan kawasan Jatinangor.

"Jadi nanti ada lembaga tim koordinasi untuk pemberdayaan masyarakat atau kolaborasi dengan mayarakat untuk penataan kawasan Jatinangor kaitanya dengan pendanaan, salah satunya pendanaan dari pusat," ujarnya. (mso/mso)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads