Tipu-tipu Calon 'Mempelai' Pria Perdayai Calon Istri dan Keluarga

Round-Up

Tipu-tipu Calon 'Mempelai' Pria Perdayai Calon Istri dan Keluarga

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 19 Nov 2021 20:45 WIB
Pria di Bogor menipu calon istri dan keluarganya soal pernikahan
Tersangka yang menipu calon istri di Bogor. (Foto: M Solihin/detikcom)
Bogor -

Pria asal Bogor berinislal DNS (27) berurusan dengan polisi. Dia disangka menipu calon istri dan keluarganya. Pura-pura siap menikah, padahal cuma tipu-tipu belaka.

Semua berawal dari rencana pernikahan DNS dan calon istrinya, C. DNS mengaku telah menyewa Puri Begawan Kota Bogor sebagai lokasi resepsi. Berdasarkan undangan yang dibuat DNS, seremoni rencananya digelar pada Minggu 14 November 2021.

Tak dinyana, saat C dan keluarga datang, lokasi resepsi sepi. Tak ada dekorasi apa pun, tak ada tamu. Bahkan DNS tak ada di lokasi. Hanya ada kursi-kursi untuk gelaran vaksinasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Belakangan diketahui, DNS tak pernah mendaftarkan pernikahan ke KUA setempat. Calon istri dan keluarga tak terima. Kemudian lapor polisi.

Polisi membekuk DNS di rumah kontrakannya, kawasan Citayam, Depok. Dia ditahan dan dijerat dengan pasal penggelapan dengan ancaman hukuman empat tahun penjara.

ADVERTISEMENT

"Tersangka ini mengajukan pinjaman kepada korban pelapor C, dengan alasan untuk menyewa atau booking tempat pernikahan dan alat perlengkapan pernikahan. Pihak korban atau pelapor meminjamkan uang senilai Rp 47,5 juta," kata Wakapolresta Bogor Kota AKBP Ferdy Irawan, Jumat (19/11/2021).

Polisi terus menyelidiki motif aksi tipu-tipu DNS. Mungkinkah ada korban lainnya?

"Masih didalami, apakah ada pihak lain yang terlibat, apakah ada korban lain sebelumnya dengan modus serupa, itu semua masih didalami. Kita masih gali terus keterangannya," kata Kapolsek Bogor Timur Kompol Hida Tjahyono.

(trw/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads