Hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan tiga pohon besar tumbang di sepanjang Jalan Prabu Tadjimalela, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang. Salah satu pohon yang tumbang menutup akses jalan.
Dari pantauan detikcom di lokasi, pohon besar yang tumbang hingga menutup akses jalan penghubung antara Desa Kebon Kelapa dan Desa Rancamulya terjadi di Dusun Kebon Kelapa, Desa Rancamulya. Pohon tersebut tumbang hingga menimpa satu pohon besar lainnya yang berada di seberangnya.
Sementara satu pohon tumbang lainnya, berada tidak jauh dari lokasi pertama. Namun tidak sampai menutup akses jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akibat kejadian itu, antrean kendaraan sepanjang 500 meter sempat terjadi di lokasi kejadian. Sementara petugas dari BPBD Sumedang tampak sedang berusaha mengevakuasi reruntuhan pohon tersebut.
Andri Wijaya (39), warga setempat mengatakan pohon besar itu tumbang saat hujan deras mengguyur kawasan Desa Rancamulya pada pukul 13.30 WIB.
"Saya saat itu sedang beres-beres pakaian, namun tiba-tiba saya dikagetkan suara keras dari pohon tumbang di depan toko saya," ungkap Andri yang lokasi rumah sekaligus toko pakaiannya itu berada tepat bersebalahan dengan pohon tumbang tersebut, Selasa (16/11/2021).
Menurutnya, intensitas hujan yang tinggi disertai angin menjadi penyebab pohon tersebut tumbang hingga menimpa satu pohon besar di depannya. "Jadi selain menutup akses jalan, ada satu rumah yang akses jalannya tertutup oleh dua reruntuhan pohon besar," katanya.
Anggota Pusdalops BPBD Kabupaten Sumedang Wawan mengatakan,pihaknya menerima laporan adanya pohon tumbang yang menutup akses jalan pada pukul 14.15 WIB.
"Saat itu kamu langsung meluncur dan saat tiba di lokasi benar saja pohon sudah menutup akses jalan," terangnya.
Ia menjelaskan, pohon yang tumbang tingginya sekitar 25-30 meter. Pohon itu tumbang saat diguyur hujan lebat dengan disertai angin.
"Jadi kejadiannya pas hujan lebat disertai angin dan arus lalu lintas terputus untuk sementara," ujarnya.
Ia menyebutkan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, akibat pohon tumbang tersebut arus lalulintas baik roda empat atau roda dua terputus untuk sementara waktu.
"Arus lalu lintas terputus karena jalan masih tertutup oleh batang pohon," kataya.
Arus lalulintas saat ini sudah kembali normal. Petugas dari BPBD dibantu petugas dari Dinas Lingkungan Hidup berhasil mengevakuasi pohon besar yang menutup akses jalan kurang lebih selama 1 jam.
Reklame Rusak Tertiup Angin
Selain menumbangkan tiga pohon besar, hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah di Kabupaten Sumedang juga memporak porandakan sebuah papan reklame yang melintang di Jalan Mayor Abdurahman atau di Kelurahan Kota Kaler, Kecamatan Sumedang Utara.
Informasi yang dihimpun detikcom di lokasi, papan reklame kosong berukuran 6x4 meter berbahan seng tersebut porak poranda saat hujan deras disertai angin mengguyur kawasan pusat kota Sumedang sekitar pukul 13.20 WIB.
Akibatnya, papan reklame itu pun hancur bahkan ada material seng dari papan reklame itu yang terlepas hingga terbang ke pinggir jalan. Namun beruntung, bagian seng itu tidak sampai mengenai pengendara yang sedang melintas.
"Pas bagian reklame itu terbang untungnya tidak ada pengendara yang sedang lewat," terang Dadan (45) warga setempat yang kebetulan sedang berada di lokasi saat kejadian.
![]() |
Ia mengatakan, kejadian hancurnya sebagian papan reklame itu terjadi saat hujan deras disertai angin mengguyur kawasan pusat Kota Sumedang.
"Kejadiannya sangat cepat, pas hujan deras turun saja," kata dia.
Sementara itu, untuk mencegah agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, petugas dari BPBD Sumedang dengan dibantu petugas dari Dishub Sumedang berupaya untuk mengevakuasi papan reklame yang telah hancur tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, petugas masih menurunkan material seng dari sebagian reklame yang telah hancur tersebut.
(mso/mso)