Tingginya curah hujan di wilayah Priangan Timur membuat volume sampah di perairan pantai Pangandaran meningkat.
Curah hujan tinggi membuat debit air sungai yang bermuara di wilayah Pangandaran meningkat serta membawa material sampah. Setelah terseret dari muara ke lautan, sampah-sampah itu akhirnya terbawa gelombang ke tepi pantai.
Menyikapi hal itu sejumlah kalangan masyarakat Pangandaran berinisiatif melakukan aksi bersih-bersih di pantai. Salah satunya dilakukan oleh Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Pangandaran pada Jumat (12/11/2021).
Sejumlah anggota polisi perairan yang berada di bawah komando Polres Ciamis ini membersihkan sampah di kawasan pantai timur Pangandaran. Mereka mengajak serta jajaran Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup Pangandaran serta masyarakat sekitar.
"Kalau musim hujan memang seperti ini, sampah jadi banyak sekali di pantai. Makanya kita bersih-bersih," kata Kepala Satpolairud Pangandaran AKP Sugianto.
Dia juga mengaitkan kegiatan sosial ini dengan peringatan hari ulang tahun Korps Kepolisian Perairan dan Udara Baharkam Polri ke-71. "Sebenarnya ini kegiatan rutin setiap Jumat, tapi karena ada momentum HUT Korps Polairud, kita selenggarakan lebih gebyar," kata Sugianto.
Adanya kegiatan bersih-bersih pantai, menurut Sugianto, pihaknya berharap bisa menekan tingkat pencemaran sampah maupun plastik. Sehingga laut menjadi bersih serta indah dipandang demi mendukung kegiatan pariwisata di Pangandaran.
Selain itu, pihaknya memberikan edukasi kepada masyarakat di pesisir untuk peduli menjaga kebersihan laut dan pantai. "Ini menjadi edukasi agar masyarakat tidak membuang sampah ke laut atau ke pantai. Sehingga laut menjadi bersih dan biota laut dapat berkembang dan kemudian hasil tangkapan menjadi meningkat," tutur Sugianto.
(bbn/bbn)