Geliat Warga Sumedang Sambangi Gebyar Vaksinasi Malam Hari

Sartika Sari (22) tampak bersemangat saat mengisi formulir vaksinasi COVID-19. Dengan ditemani adiknya, ia rela menempuh jarak 18 kilometer ke pusat kota Sumedang untuk melaksanakan vaksinasi malam.

Ia mengatakan vaksinasi dibutuhkan lantaran menjadi salah satu syarat di tempat kerjanya saat ini. "Iya butuh buat pekerjaan, karena jadi syarat kalau untuk sekarang," ujar warga Citali, Kecamatan Pamulihan, itu kepada detikcom, Jumat (29/10/2021) malam.

Sartika mengaku baru bisa divaksinasi malam ini. Sebab, selain sempat terhalang oleh sakit, dia disibukkan oleh pekerjaan pada siang hari.

"Kalau siang saya sibuk bekerja jadi bisanya baru sekarang," ucap SPG di salah satu swalayan di Kabupaten Bandung ini.

Hal senada diungkapkan warga lainnya, Eja Sri Sulastri (53). "Kalau daftar vaksin sudah beberapa kali, tapi karena sibuk kerja, jadinya baru sekarang bisanya," ucapnya.

Menurutnya, vaksinasi malam hari sangat membantu bagi orang-orang seperti dirinya yang sangat sulit meninggalkan pekerjaan. "Bagus juga keren karena memberi kesempatan kepada orang yang siangnya sibuk sekarang bisa ikut vaksin," kata Eja.

Vaksinasi malam yang digelar di Taman Endog Sumedang ini bertajuk 'Gebyar Vaksin Malam Presisi 3 Pilar Dalam Rangka Pencapaian Vaksinasi'. Tenaga kesehatan yang dilibatkan di antaranya dari unsur TNI AD, POLRI, TNI AL dan Dinas Kesehatan Sumedang.

Lihat juga video 'Kabar Baik dari Uji Preklinik Fase 2 Vaksin Merah Putih Unair':

[Gambas:Video 20detik]

Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto mengatakan pihaknya menyiapkan vaksin sebanyak 900 vaksin dosis 1. Vaksinasi malam digelar atas aspirasi dari warga.

"Kegiatan ini kami menjaring aspirasi dari masyarakat dimana sebagian besar penduduk Sumedang sebagai petani tidak sempat vaksin disiang hari karena harus bekerja maka Vaksinasi dilaksanakan malam hari," tuturnya.

Kegiatan ini akan dilanjutkan dalam beberapa hari ke depan jika antusiasme warga yang belum divaksinasi masih banyak. "Kita lihat pelaksanaannya hari ini, jika memang banyak yang antusias dan belum divaksinasi mungkin akan kita laksanakan pada kemudian hari," kata Eko.

Antusias warga mengisi formulir untuk vaksinasi di Sumedang meski berlangsung malam hari. (Foto: Nur Azis/detikcom)

Dandim 0610/Sumedang Letkol Inf Zaenal Mustofa mengatakan kegiatan vaksinasi malam digelar sebagai upaya untuk mencapai herd immunity 70 persen melalui vaksin. Saat ini untuk Sumedang telah mencapai 69,04 persen untuk vaksin dosis 1.

"Tinggal 0,9 persen lagi maka mencapai 70 persen vaksinasi sebagai upaya herd immunity melalui vaksin," ucap Zaenal.

Baca juga: Aksi Pemuda Sumedang Cetuskan Panti Baca Ceria

Zaenal menyebutkan pihak TNI/POLRI telah menggelar berbagai kegiatan vaksinasi dari mulai Januari hingga Oktober ini. Sebagai upaya percepatan herd immunity melalui vaksin, kata dia, maka digelar kegiatan vaksinasi pada malam hari.

"Kegiatan ini (vaksinasi malam) sebagai antisipasi dan sarana bagi masyarakat dimana saat siang hari tidak bisa meninggalkan pekerjaannya," ujar Zaenal.

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Selengkapnya