Ikhsan Fauzi (5), yang terjatuh dari atas perahu di kawasan Geopark Ciletuh, Sukabumi ditemukan tewas. Korban ditemukan sejauh lima meter dari korban dilaporkan hilang.
"Korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa sekitar pukul 13.45 WIB, lima meter dari lokasi korban tenggelam. Kami turut berduka cita atas musibah yang dialami korban dan mengungkapkan apresiasi atas sinergi dari unsur SAR gabungan yang terlibat dalam pencarian terhadap korban," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) Hendra Sudirman, Rabu (27/10/2021).
Sementara itu, Ketua Forum Komunikasi SAR Daerah (FKSD) Okih Fajri mengatakan jasad korban ditemukan mengambang di kedalaman 2,5 meter.
"Sekitar pukul 13.00 WIB, tim Sarda melakukan pencarian, dengan menyisir sekitar tempat kejadian. Selang hampir satu jam atau sekitar pukul 13.50 WIB korban ditemukan sejauh 15 meter korban tenggelam di kedalaman 2,5 meter," ucap Okih.
Diberitakan sebelumnya, 5 orang bocah terseret arus muara sungai di kawasan Geopark Ciletuh, atau di muara Palangpang, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas pada Selasa (26/10). Empat orang anak berhasil diselamatkan, sementara 1 orang lagi atas nama Ikhsan (5) hilang.
Proses pencarian dilakukan Tim SAR gabungan hingga malam tadi, namun hingga pagi ini korban masih belum ditemukan. "Korban terseret arus saat sedang bemain di perahu bersama 4 teman nya di sungai palangpang Ciwaru anak tersebut terpeleset dari perahu tersebut dan tenggelam terbawa arus air sungai," kata Anita Mulyani, Sekretaris BPBD Kabupaten Sukabumi, Rabu (27/10/2021).
(sya/mso)
