Pohon Trembesi di pinggir jalan perkotaan Ciamis rawan tumbang terutama saat musim hujan. Pemkab Ciamis akan mengganti pohon tersebut dengan yang lebih kokoh.
Seperti pada Jumat (22/10/2021) lalu, sebuah pohon trembesi tumbang ke jalan Ahmad Yani Ciamis (depan Bank Mandiri) dan menimpa sebuah mobil kijang yang sedang parkir saat hujan deras.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kondisi mobil rusak. Pohon tumbang ini pun sempat membuat arus lalu lintas di perkotaan Ciamis tersendat dari arah Ciamis menuju Banjar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, Pemkab Ciamis melalui Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Ciamis berencana mengganti pohon trembesi itu.
"Mengganti pohon trembesi ini dengan pohon yang relatif lebih kuat. Tapi untuk menggantinya memang perlu proses dan waktu. Akan dilakukan pengkajian dan rekayasa. Supaya lingkungan tetap asri dan keamanan diutamakan," ujar Kepala DPRKPLH Ciamis Taufik Gumelar, Senin (25/10/2021).
Taufik menjelaskan ada beberapa pohon yang cocok untuk ditanam di pinggir jalan. Seperti pohon tabebuya dan pohon bungur yang memiliki akar kokoh dan kuat.
"Dua pohon itu sangar bagus untuk penyerapan polusi udara sekaligus kuat. Memang trembesi juga bagus untuk menyerap polusi udara hanya saja kurang cocok di pinggiran jalan. Trembesi lebih cocok dipusatkan di taman hutan kota secara berkelompok," jelas Taufik.
Dalam jangka pendek ini guna mengantisipasi pohon tumbang, DPRKPLH menerjunkan tim penyisir pohon untuk melakukan pemangkasan. Kondisi pohon trembesi di jalan perkotaan Ciamis sudah besar dan miring ke jalan. Bahkan ada beberapa akar pohon sudah muncul ke permukaan dan merusak trotoar.
"Kami upaya melakukan pemangkasan untuk pohon yang sekiranya membahayakan dan rawan tumbang. Kami juga mengimbau agar tidak parkir di bawah pohon," katanya.