Yosep, suami dan ayah korban pembunuhan sadis di Subang berencana melaporkan YouTuber ke polisi. Pelaporan dilakukan usai banyak konten video yang mengarah kepada Yosep selaku pelaku pembunuhan.
"Jadi ada beberapa konten yang isi dan judulnya tidak nyambung. Tapi judulnya mengarahkan ke Pak Yosep (sebagai pelaku)," ucap Rohman Hidayat, kuasa hukum Yosep kepada detikcom, Senin (18/10/2021).
Rohman tak menyebutkan nama YouTuber yang hendak dilaporkan. Namun, dia mengatakan ada beberapa video dari akun pribadi yang menyudutkan Yosep.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada konten Youtube yang isinya tentang penelaahan yang juga secara fulgar menyudutkan Pak Yosef," kata dia.
Menurut Rohman, munculnya video tersebut mengganggu Yosep secara langsung. Sebab, sejumlah video yang muncul di Youtube menyudutkan Yosep.
"Sangat mengganggu, itu opininya. Kalau misalnya masuk ke Youtube mencari anak dan ibu Subang, banyak judul menohok, itu dibuat sama pribadi," ucapnya.
Dia menambahkan kasus ini ditangani oleh Polda Jabar. Rencananya, Rohman akan membuat laporan ke polisi beberapa hari ke depan.
"Sudah konsul sama Krimsus Polda Jabar, beberapa video sudah dikirimkan ke penyidik, tinggal nunggu waktunya," kata dia.
Sebelumnya, warga Kabupaten Subang digegerkan dengan temuan mayat ibu dan anak bersimbah darah di dalam bagasi mobil. Polisi memastikan mayat tersebut merupakan korban pembunuhan.
Dua jasad ibu dan anak itu ditemukan di bagasi mobil jenis Alphard di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang pada Rabu (18/8). Identitas keduanya diketahui merupakan Tuti (55) dan anaknya Amelia Mustika Ratu (23).
Sementara itu, Kapolda Jabar Irjen Ahmad Dofiri juga sempat berbicara mengenai kasus itu. Bahkan akhir bulan lalu, Jenderal bintang dua itu bahkan mengindikasikan pelaku segera ditangkap.
"Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama (bisa) terungkap," ucap Dofiri saat ditemui di peninjauan vaksinasi COVID-19 Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (30/9/2021).
Simak juga Video: Warga Purwakarta Dikejutkan Penemuan Mayat di Dalam Jurang