Jelang penutupan PON XX Papua, para atlet asal Karawang wajib mengikuti aturan kepulangan. Begini penjelasan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Karawang soal skema kepulangan atlet.
"Sesuai aturan yang berlaku dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat, para atlet semuanya akan dikarantina terlebih dahulu setelah sampai di Bandara Soekarno Hatta. Termasuk atlet asal Karawang, nanti dikarantina di Cimahi sama Bandung selama lima hari," kata Sekretaris Umum KONI Karawang Joni Heru saat dihubungi melalui sambungan telepon selular, Jumat (15/10/2021).
Dia menjelaskan untuk kewenangan pemulangan para atlet akan diurusi oleh pengurus KONI Jabar. "Kami dari KONI daerah tidak memiliki kewenangan untuk mengurusi pemulangan atlet, itu tanggung jawab dari KONI Jawa Barat," kata Joni.
Namun, setelah atlet dikarantina, pihaknya akan menjemput sampai ke Karawang. "Jadi kalau sudah sampai ke Karawang, bupati sudah ada komunikasi nanti akan mengundang para atlet untuk ramah tamah dan berbincang," ujar Joni.
Untuk data terbaru dari KONI Karawang, atlet Karawang meraih 23 medali untuk Jabar dalam PON XX Papua. "Ada penambahan 6 medali dari data yang saya kirimkan pada Selasa (12/10) kemarin," kata Ketua Bidang Bina Prestasi (Binpres) KONI Karawang Ruslan Abdul Gani yang saat ini berada bersama atlet Karawang di PON Papua.
Adapun penambahan medali itu didapatkan dari cabor sepakbola putri meraih satu medali perak, anggar meraih dua medali perunggu, hoki meraih satu medali perunggu dan futsal satu medali perak.