Aksi Perundungan Siswi SMP di Bandung Diselesaikan Kekeluargaan

Aksi Perundungan Siswi SMP di Bandung Diselesaikan Kekeluargaan

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Senin, 11 Okt 2021 12:29 WIB
Neglected lonely child against the white wall.  Little girl crying in the corner. Violence concept.
Ilustrasi (Foto: iStock)
Bandung -

Aksi perundungan terhadap siswi SMP di Bandung viral di media sosial (medsos). Polisi menyebut kasus itu sudah selesai secara kekeluargaan.

"Masalah ini diselesaikan secara musyawarah, dipertemukan antara keluarga korban dan pelaku dan sudah dibuat juga surat pernyataannya sebagai bentuk pertanggungjawaban supaya tidak dilakukan lagi dikemudian hari," ujar Kapolsek Sukasari Kompol Darmawan kepada wartawan, Senin (11/10/2021).

Aksi perundungan yang videonya viral di media sosial (medsos) ini diketahui terjadi di kawasan Sarijadi, Kota Bandung pada 5 Oktober 2021 lalu. Videonya baru viral belakangan ini. Polisi menyebut aksi itu dipicu akibat stiker WhatsApp.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Darmawan menuturkan pihaknya juga menjelaskan perkara ini merujuk pada Undang-Undang Nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak. Terlebih korban dan pelaku sama-sama masih di bawah umur.

"Pertama, harus ada rehabilitasi karena masih di bawah umur, pelaku dan korban dijamin keselamatannya, keduanya dikembalikan kepada orang tuanya dalam rangka pembinaan dan pengawasan," tuturnya.

ADVERTISEMENT

"Dalam program Presisi Kapolri, nomor 12 penerapan restoratif justice, yang mana penyelesaian perkara itu bukan hanya dengan fakta hukum, tapi diciptakan suatu penyelesaian yang bermanfaat dan berkeadilan," kata dia menambahkan.

Aksi perundungan yang videonya viral di media sosial (medsos) ini diketahui terjadi di kawasan Sarijadi, Kota Bandung pada 5 Oktober 2021 lalu. Videonya baru viral belakangan ini.

Sebagaimana video singkat berdurasi 30 detik yang dilihat pada Senin (11/10/2021), terlihat seseorang mengenakan celana rok SMP dengan kerudung hitam tertidur di tanah. Pelajar SMP itu terlihat tengah menahan sakit.

Di sisi lain, ada orang lain diduga pria tengah berdiri dan berbicara sambil merekam. Beberapa kali lelaki itu pun menendang dan memukul korban yang tengah tertidur itu

"Nantangin aku, bilangnya jago berantem, emang aku ini lawannya cewek, aku nggak mandang laki nggak mandang cewek loh. Pengen lihat ditendang, nih ditendang nih, di pukul," ucap lelaki itu dalam video.

(dir/mud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads