Cahyono, siswa kelas XI SMK swasta di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, meninggal setelah sehari divaksinasi COVID-19. Kronologinya, remaja lelaki tersebut menjalani vaksinasi di SMAN 1 Sindangkasih pada Rabu (1/9) pagi. Namun, pada sore harinya, ia mengeluh lelah dan sempat meminta makan daging ayam.
Orang tua sempat melihat Cahyono mengalami kejang pada Kamis (2/9/2021) subuh. Kemudian keluarga menghubungi dokter. Saat dokter tiba ke rumahnya, siswa tersebut sudah meninggal.
Nono, ayah Cahyono, mengatakan anaknya itu mengalami keluhan lambung dan pusing usai menjalani vaksinasi. Dia mengungkapkan anaknya itu memang sakit lambung sebelum disuntik vaksin.
"Meninggal setelah divaksin. Mengalami keluhan lambung dan puyeng. Cuma semalam saja. Sebelum divaksin memang ada keluhan lambung," ucapnya.
Menurut Nono, anaknya kekeh divaksinasi karena ingin mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah. Kalau tidak divaksinasi, siswa harus belajar secara daring di rumah.
"Kalau nggak divaksin, takut atau bagaimana. Karena ingin sekolah, divaksin," kata Nono.
Simak juga 'Soroti Transparansi Anggaran Covid, Mahasiswa Geruduk Pemda Ciamis':
(bbn/bbn)