Pangandaran Ditargetkan Masuk PPKM Level 2, Bupati: Agar Wisata Bisa Buka

Pangandaran Ditargetkan Masuk PPKM Level 2, Bupati: Agar Wisata Bisa Buka

Faizal Amiruddin - detikNews
Rabu, 25 Agu 2021 17:23 WIB
Poster
Foto: Ilustrasi (Edi Wahyono/detikcom).
Garut -

Pemerintah Kabupaten Pangandaran menargetkan pekan depan angka statistik kasus COVID-19 bisa ditekan hingga turun ke PPKM Level 2. Dengan demikian objek wisata di Pangandaran bisa dibuka kembali.

"Target saya minggu depan level 2, sehingga wisata bisa buka," kata Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata, Rabu (25/8/2021).

Dia mengatakan dari total 6 indikator leveling kasus COVID-19, sebanyak 5 indikator sudah bagus. Misalnya BOR RSU yang sudah di bawah 20 persen, tingkat kematian rendah, rasio kasus aktif rendah, penanganan rawat inap dan lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pangandaran itu yang masih rendah adalah tracing dan testing, itu yang masih menjadi masalah. Kemarin sudah kita bahas dan perbaiki, sehingga target kita minggu depan bisa turun ke level 2," ucap Jeje.

Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan melakukan testing terhadap anak sekolah. Jeje menargetkan setiap hari harus ada 200-an siswa yang diperiksa melalui test swab antigen.

ADVERTISEMENT

"Anak-anak kan mulai sekolah tatap muka, sehingga perlu diperiksa. Saya sudah arahkan agar para Kepala Sekolah membawa anak didiknya untuk ditesting. Sehari minimal 200 orang diperiksa," kata Jeje.

Selain itu, testing terhadap kontak erat pasien positif juga ditingkatkan menjadi minimal 10 orang per satu pasien positif. Untuk menyukseskannya optimalisasi peran TNI dan Polri sebagai tracer ditingkatkan.

"Target idealnya memang 800 orang per hari, tapi sementara kita targetkan 400 saja dulu," kata Jeje.

Menurutnya melakukan testing tak mudah, karena banyak masyarakat yang menolak. Bahkan untuk seorang yang sudah berstatus kontak erat pun, banyak yang enggan menjalani testing.

Selain itu percepatan vaksinasi juga terus dilakukan. Saat ini rata-rata warga Pangandaran yang divaksin mencapai 3.500 orang per hari.

"Saya pantau terus, untuk wilayah yang rendah vaksinasinya. Camat langsung ditegur, pokoknya imunitas komunal harus segera tercapai. Maksimal tahun ini selesai semua divaksin," ujar Jeje.

(mso/mso)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads