Heboh di Lebak, Calon Pengantin Wanita Diduga Diculik Mantan

Heboh di Lebak, Calon Pengantin Wanita Diduga Diculik Mantan

Rifat Alhamidi - detikNews
Senin, 09 Agu 2021 17:36 WIB
Ilustrasi wanita yang batal nikah.
Ilustasi calon pengantin (Foto: Getty Images/iStockphoto/PATCHARIN SIMALHEK)
Lebak -

Nasib pilu dialami Ujang dan Upit, warga Rangkasbitung, Lebak, Banten. Anak sulungnya, Delila Pia Julian (20), menghilang saat hendak melangsungkan pernikahan pada Minggu (8/8). Calon pengantin itu diduga diculik pria yang disebut-sebut merupakan mantan kekasihnya.

Kejadian dugaan penculikan ini bermula saat pihak keluarga tidak menemukan keberadaan gadis yang akrab disapa Via itu di rumahnya, Kamis (5/8) pagi. Biasanya, tiap malam Via kerap berada di kamarnya sambil sibuk menuliskan daftar tamu yang akan diundang jelang pesta pernikahannya.

"Hari itu anak saya sudah enggak ada di rumah. Kamarnya kan biasanya tertutup saja, pas dilihat itu terbuka, terus jendela di ruang makan juga ikut terbuka," kata Upit, ibu Via, saat menceritakan kisah anaknya yang hilang itu di kediamannya, Senin (9/8/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tadinya, keluarga hanya menganggap Via keluar rumah sebentar dan sengaja tak memberi kabar ke yang lain. Menurut keluarga, Via tidak memiliki masalah apapun dengan pihak keluarga dan dengan keluarga calon suaminya yang bernama Heri (29).

Namun setelah lama ditunggu, Via rupanya tak kunjung pulang ke rumah. Keluarga panik, lalu mencari keberadaan Via ke sejumlah teman-temannya. Namun setelah seharian berkeliling mencari gadis berusia 20 tahun itu, keluarga tak kunjung menemukan Via.

ADVERTISEMENT

"Enggak ada masalah apa-apa. Sehari sebelum hilang itu Via sama calonnya malahan belanja buat seserahan, itu diantar sama tetehnya si Heri," ujar Upit.

Saat tengah mencari, keluarga mendapat informasi dari teman Via bahwa anak sulung itu diduga sudah dibawa kabur oleh mantan pacarnya, inisial I. Kabar ini diperoleh dari temannya Via yang menyebut bahwa keduanya masih menjalin hubungan diam-diam.

Upit mengaku, Via dan I memang lama putus sejak beberapa tahun yang lalu. Keluarga Via pun sudah tahu dengan sosok I. Namun setelah putus, pria tersebut diketahui pulang ke kampung halamannya di Lampung dan tak meneruskan pekerjannya sebagai penagih koperasi simpan pinjam secara keliling.

"Dulu emang pacaran, tapi udah lama. Terus itu si Via ngaku ke saya sama bapanya sudah putus, enggak tahunya ternyata masih berhubungan. Terus kata temannya, pas si Via ulang tahun, si I ini yang mantannya, ngasih kue. Terus sering kelihatan jalan bareng juga," tutur Upit.

Begitu mengetahui kabar tersebut, keluarga langsung mencoba menghubungi nomor telepon I dan Via. Namun berulang kali dihubungi, hasilnya tetap saja keduanya tak bisa dihubungi karena nomornya sudah tidak aktif.

Keluarga yang sudah pasrah, kemudian melaporkan kejadian dugaan penculikan ini ke polisi. Rencana pesta nikah yang sudah mereka susun pun terpaksa dibatalkan lantaran Via tak kembali ke rumah.

Padahal, pihak keluarga sudah memasang panggung pesta pernikahan. Hidangan makanan juga telah disiapkan plus surat undangan yang telah disebar ke ratusan orang termasuk, tetangga kampung dekat rumah Via.

"Enggak ada saja Via, ya sudah akhirnya batal (pesta nikah)," ucapnya.

"Dari kemarin sudah kita laporin ke polisi, sampe ke polres juga. Mudah-mudahan anak saya bisa cepat ketemu, kasihan bapaknya nangis saja. Saya juga sedih dibawa kabur sama orang. Kita khawatir diapa-apain," tutur Upit.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolrek Rangkasbitung AKP Malik Abraham membenarkan telah menerima laporan tersebut. Saat ini, pihaknya sudah berkoordinasi dengan tim siber Polda Banten.

"Ya, sudah kami terima laporannya. Kami juga sudah menghubungi tiga nomor telepon yang bersangkutan, tapi semuanya tidak ada yang aktif," kata Malik.

Halaman 2 dari 2
(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads