Senada diungkapkan Anggota DPRD Kota Bandung Erick Darmajaya. Dia menyayangkan aksi percobaan bunuh diri tersebut.
"Semuanya sedang prihatin, semua lagi prihatin. Memang, mereka yang di sana (pemerintah pusat) sedang memikirkan yang terbaik," ujarnya politisi PSI ini melalui sambungan telepon.
Menurutnya, aturan PPKM Level 4 ini bakal berdampak pada gejolak masyarakat. Bahkan, dia menambahkan, sejak penerapan PSBB di Kota Bandung banyak warga yang protes.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena saat ini situasinya sangat darurat, RS penuh, obat-obat COVID-19 habis, gejala ini harus ditangani. Kejadian ini bukan untuk selamanya, sementara," katanya.
"Banyak juga pengusaha yang protes kepada kita, kenapa tokonya ditutup, dirazia sama Satpol PP, saya bilang ke pengusahannya saya juga punya usaha ditutup," ucap Erick melanjutkan.
Dia menilai aksi percobaan bunuh diri yang dilakukan AG ini bermaksud mengetuk hati pemerintah. "Itu salah satu bentuk, perhatikanlah kita. Dia kan merasa tidak diperhatikan, jadi bagaimana lakukan sebuah aksi yang bisa diperhatikan," ujarnya.
"Sekarang sudah diperlonggar, sekat jalan sudah enggak ada, terus toko sudah boleh buka. Dine in sudah bisa 20 menit, di kafe dan restoran juga bisa, asal 20 menit. Mereka juga pasang imbauan di kafenya," tutur Erick mengakhiri wawancara.
(wip/bbn)