121.648 Dosis Vaksin Corona Khusus Disabilitas di Jabar

121.648 Dosis Vaksin Corona Khusus Disabilitas di Jabar

Yudha Maulana - detikNews
Jumat, 30 Jul 2021 22:31 WIB
Vaksin Virus Corona Menuju RI
Ilustrasi (Ilustrator: Tim Infografis/Fuad Hasim)
Bandung -

Pemprov Jawa Barat menerima hibah vaksin COVID-19 Sinopharm dari Raja Unit Emirat Arab (UEA) sebanyak 121.648 dosis. Ratusan ribu dosis itu diperuntukkan bagi disabilitas yang berada di zona merah atau daerah dengan risiko penularan COVID-19 yang tinggi di Jabar.

"Berapapun stok vaksin dari pusat kita ucapkan terima kasih. Walaupun kebutuhan Jabar sebetulnya sangat banyak karena penduduk kami terbanyak," kata Gubernur Jabar Ridwan Kamil dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (30/7).

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu mengatakan, Jabar telah memiliki skema dan teknis vaksinasi kepada disabilitas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Vaksinasi penyandang disabilitas di Jabar sudah dimulai dan kita sudah punya pengalaman waktu di Wyata Guna. Jadi kita sudah melakukan simulasi dari awal plus minusnya, prosesnya seperti apa, dan itu akan kita replikasi," tutur Kang Emil.

Proses penyuntikan bagi disabilitas ini, kata Kang Emil akan dilakukan di sejumlah tempat. Mulai dari puskesmas, sekolah, pesantren, atau menggunakan mobil vaksin COVID-19.

ADVERTISEMENT

"Idealnya memang di puskemas tapi tidak akan bisa 100 persen direalisasikan dan butuh waktu lama," ucapnya.

"Kami akan gunakan juga sekolah, pesantren dan mobil vaksinasi, tapi waktunya dipisahkan supaya memudahkan petugas melakukan tindakan yang terukur," kata Emil menambahkan.

Kepala Dinas Kesehatan Jabar Nina Susana Dewi mengatakan, pihaknya sudah menerima hibah 121.648 dosis vaksin COVID-19 Sinopharm dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI bagi penyandang disabilitas.

Vaksin tersebut pun langsung didistribusikan ke 27 kabupaten/kota dengan alokasi sesuai jumlah penyandang disabilitas. Berdasarkan data dari Dinas Sosial penyandang disabilitas di Jabar mencapai 150.000 jiwa.

"Vaksinnya sudah datang dua dosis, kami akan membagi untuk 27 daerah sesuai jumlah penyandang disabilitas," kata Nina.

Nina melaporkan, dari sekitar 1.100 Puskesmas yang ada di Jabar, 90 persennya sudah memiliki akreditasi untuk layanan penyandang disabilitas. "Puskesmas yang sudah terakreditasi, sudah 90 persen, dan seharusnya mereka sudah punya layanan untuk penyandang disabilitas," ujarnya.

Staf Khusus Presiden RI Angkie Yudistia mengatakan, total target penyandang disabilitas dalam hibah vaksin ini sebanyak 225.006 orang. Selain Jabar, hibah juga diberikan kepada provinsi lain. Pihaknya menyerahkan sepenuhnya mekanisme atau teknis pelaksanaan vaksinasi ini kepada pemerintah daerah.

"Kami serahkan teknisnya, mekanisme dan distribusinya kepada provinsi," ucap Angkie.

Halaman 3 dari 2
(yum/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads