Pelajar SMP-SMA Diamankan Polisi Usai Aksi Tolak PPKM di Bandung

Pelajar SMP-SMA Diamankan Polisi Usai Aksi Tolak PPKM di Bandung

Yudha Maulana - detikNews
Rabu, 21 Jul 2021 16:43 WIB
Pelajar SMP-SMA Diamankan Polisi Usai Aksi Tolak PPKM di Bandung
Sejumlah anak muda diamankan polisi di Gedung Sate. (Foto: Yudha Maulana/detikcom)
Bandung -

Sejumlah pelajar SMP-SMA diamankan polisi di Kota Bandung. Mereka diamankan setelah aparat membubarkan aksi penolakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Remaja tanggung yang ditaksir berjumlah puluhan itu diamankan di halaman Gedung Sate, Rabu (21/7/2021).

Kendati begitu, belum diketahui alasan aparat mengamankan mereka. Salah seorang peserta aksi berusia 15 tahun, inisial A, mengaku mengikuti demonstrasi ini setelah melihat ajakan dari media sosial.

"Ya pengen ikut-ikutan saja, tadinya mau buat foto," kata A yang merupakan pelajar di Bandung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan pantauan detikcom, ada juga pelajar SMP yang ikut dalam aksi penolakan PPKM. Sebelumnya, polisi membubarkan massa aksi penolak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang menduduki persimpangan Dago - Sulanjana, Kota Bandung pada Rabu (21/7/2021) sekitar pukul 14.40 WIB.

Pasukan pengurai massa dikerahkan bersamaan dengan satu unit mobil water cannon. Massa aksi sempat berupaya untuk mengkonfrontasi petugas yang sebelumnya telah bersiaga di Gedung Sate. Mereka menyeret water barrier untuk menghalangi langkah petugas.

ADVERTISEMENT

"Ade-ade diharapkan untuk membubarkan diri, karena telah melanggar protokol kesehatan dengan berkerumun," ucap petugas melalui pengeras suara.

Kemudian, polisi pun bergerak melakukan tindakan tegas kepada para demonstran yang melakukan perlawanan. Tak memakan waktu lama, para demonstran yang berlarian ke arah Jalan Sulanjana dibubarkan petugas.

(yum/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads