Sebanyak 2.059 warga Kabupaten Majalengka saat ini sedang menjalani isolasi mandiri (isoman) akibat terkonfirmasi positif COVID-19. Mereka yang menjalani isoman rata-rata terkonfirmasi dengan gejala ringan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka Harizal F Harahap mengatakan pihaknya akan mengupayakan untuk melayani pasien pasien positif COVID-19 yang sedang menjalani isoman dengan menyuplai vitamin, obat-obatan hingga memantau kondisi kesehatannya.
"Kami berusaha melayani mereka yang isolasi mandiri, bantuan vitamin dan obat-obatan ada dari puskesmas, begitu juga penanganan dari tim medis dilakukan oleh tim monitoring puskesmas dan jejaringnya," kata Harizal saat dikonfirmasi detikcom pesan singkat, Selasa (13/7/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harizal juga pemantauan pasien positif yang sedang isoman akan dilakukan oleh tim medis melalui media elektronik. Untuk pasien yang tidak bergejala atau tanpa penyakit bawaan, Dinkes Kabupaten Majalengka membolehkan isoman di rumahnya masing-masing.
Sedangkan bagi pasien yang mengalami gejala seperti batuk, pilek, sakit tenggorokan, sesak nafas serta memiliki penyakit bawaan, Dinkes menganjurkan pasien untuk segera menghubungi tim medis agar segera dirawat di rumah sakit.
"Pemantauan kondisi harian pasien dilakukan oleh petugas melalui media elektronik jadi tidak secara langsung. Untuk syarat isoman di rumah harus memenuhi prosedur, misal di rumah itu harus dihuni oleh orang yang terkonfirmasi positif saja," jelasnya.
"Sementara untuk yang memiliki gejala atau penyakit penyerta harus segera melapor ke petugas di puskesmas terdekat untuk segera dirawat di rumah sakit," lanjutnya.
Ia juga mengatakan untuk saat ini Dinkes Kabupaten Majalengka sedang fokus menangani pasien positif dengan gejala sedang dan berat yang tidak kebagian tempat tidur di rumah sakit.
"Yang jadi fokus kita sekarang menangani pasien yang tidak mendapat perawatan di rumah sakit. Kemarin ada puskesmas yang melakukan perawatan untuk pasien bergejala, kemudian kita juga upayakan mencari rumah sakit di luar Majalengka, tapi kondisinya sama saja penuh," tandasnya.
Untuk diketahui, selain 2.059 warga yang menjalani isoman sampai dengan hari Senin kemarin, ada 75 warga Majalengka yang sedang dirawat di rumah sakit baik itu RSUD Majalengka, RSUD Cideres maupun rumah sakit di luar Majalengka.
Sementara untuk total kasus terkonfirmasi positif mencapai 8.341 kasus dengan 5.676 kasus sembuh dan 531 meninggal dunia.