.webp)
Sudrajat (24), kuli bangunan asal Cirebon dipecat dan diusir sekuriti dari proyek di kawasan perumahan Jakarta Barat gegara tak pakai masker. Sudrajat mengaku tidak bermaksud melanggar protokol kesehatan.
Pria yang akrab disapa Ajat mengungkapkan kejadian itu terjadi pada Kamis (8/7/2021) pekan lalu. Dia menceritakan kejadian yang membuatnya kehilangan pekerjaan itu.
Kuli asal Cirebon ini mengaku tak berniat melanggar protokol kesehatan (prokes) di lingkungan perumahan, atau proyek tempat ia bekerja. Ajat mengaku ia mengenakan masker saat ditegur sekuriti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Awalnya saya habis beli es. Habis minum es. Saya pakai masker, tapi tidak menutupi hidung. Ya maskernya melorot karena habis minum es," kata Ajat saat ditemui di kediamannya, Selasa (13/7/2021).
Ajat mengaku kawasan perumahan tempatnya bekerja menerapkan aturan ketat terhadap protokol kesehatan (prokes). "Kerjaan saya memang di luar lingkungan proyek, masang pagar proyek. Tapi, kalau keluar lingkungan proyek itu hanya saat beli es dan isi galon," kata Ajat.
Usai kejadian, Ajat mengaku langsung pulang ke Cirebon. "Ya langsung pulang. Kejadiannya siang, saya pulang ke kampung sama teman. Hari Jumat pagi sampai sini (Cirebon)," kata Ajat.
Sebelumnya, Mandor proyek tempat Ajat bekerja, Supardi menceritakan kronologi dikeluarkannya Ajat di perumahan tersebut. "Awalnya masker Ajat itu melorot saat keluar dari lingkungan proyek. Ada yang melapor dan memotret. Kemudian ditindak sama sekuriti," kata Supardi.
Video seorang kuli dipecat dari proyek itu tersebar di media sosial (medsos) dengan durasi 25 detik. Dalam video tersebut, salah seorang sekuriti mengatakan telah mengeluarkan kuli lantaran tak memakai masker.
"Ini pekerja proyek yang ketahuan tidak memakai masker. Kami dari tim sekuriti langsung ambil tindakan dan dikeluarkan dari proyek," kata salah seorang sekuriti dalam video yang tengah viral itu.
(mso/mso)
