Kabupaten Cianjur menginjak usia ke-344 tahun pada Senin (12/7/2021). Namun Pemerintah Kabupaten Cianjur hanya menggelar upacara secara virtual, mengingat saat ini masih dalam masa pandemi COVID-19.
Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan peringatan hari jadi Cianjur tahun ini sama dengan tahun 2020. Peringatan hari jadi Cianjur hanya dilakukan secara sederhana.
"Ini tahun kedua kita gelar tanpa perayaan, hanya sederhana. Upacara juga secara virtual, diikuti semua kepala OPD dan kepala desa, namun di rumah masing-masing," kata dia, Senin (12/7).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya sebelum pandemi COVID-19, hari jadi Cianjur kerap dirayakan bersamaan dengan peringatan HUT RI.
"Jadi kalau sebelum pandemi, biasanya kita upacara dan sidang paripurna istimewa di hari jadinya. Setelah itu ada rangkaian acara hingga puncaknya nanti ada pawai dan festival musik," ujar dia.
Kebudayaan kuda kosong yang bisanya menjadi pusat perhatian masyarakat dan wisatawan yang berkunjung saat hari jadi pun dititadakan.
"Otomatis tidak ada, karenakan biasanya digelar saat pawai tapi kan karena pandemi apalagi sekarang PPKM darurat, ditiadakan perayaan termasuk kuda kosong," kata dia.
Herman mengajak masyarakat Cianjur berdoa bersama agar pandemi segera selesai. "Di momen hari jadi Cianjur ini, kita sama-sama berdoa supaya diberi kesehatan dan pandemi COVID-19 ini selesai. Supaya semuanya bisa pulih," pungkasnya.
(mso/mso)