Bandung Raya Sepakat Tutup Tempat Wisata

Round-Up

Bandung Raya Sepakat Tutup Tempat Wisata

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 17 Jun 2021 08:26 WIB
Poster
Ilustrasi virus Corona (Ilustrator: Edi Wahyono)

Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan pihaknya menutup tempat wisata selama tujuh. "Kita sudah menginstruksikan menutup tempat wisata dan tempat olah raga terutama SJH (Stadion Jalak Harupat)," ujar Dadang di kompleks Pemkab Bandung, Rabu (16/6).

Kemudian, kata dia, Pemkab Bandung kembali menerapkan kerja dari rumah atau work from home (WFH) bagi pegawai pemerintahan dan swasta. Di mana hanya ada 25 persen pegawai yang dapat masuk kerja di kantor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"75 persen di rumah masing masing dengan tetap bekerja menggunakan Zoom meeting. Apa yang bisa dikerjakan tetap bisa memberikan kontribusi pekerjaan untuk penyelesaian, sehingga pelayanan tetap berjalan," ucap Dadang.

Pemkab Bandung Barat pun sama dengan Pemkot dan Pemkab Bandung. Pihaknya menyepakati penutupan tempat wisata. Terlebih status Bandung Barat yang zona merah.

ADVERTISEMENT

Kepala Dinas Pariwisata Bandung Barat Heri Partomo mengikuti arahan dari Gubernur Jabar Ridwan Kamil. "Sesuai instruksi dari gubernur agar wilayah yang zona merah yakni Kabupaten Bandung dan KBB agar menutup aktivitas tempat wisata selama tujuh hari ke depan," ungkap Heri saat dihubungi detikcom, Rabu (16/6).

Kebanyakan pengelola wisata belum mengetahui soal penutupan tersebut lantaran belum menerima Surat Edaran (SE) Bupati Bandung Barat. Heri mengatakan pihaknya tengah memproses surat edaran soal penutupan seluruh objek wisata di Bandung Barat tanpa terkecuali.

Penutupan objek wisata di KBB sendiri merupakan yang kedua kalinya dalam kurun waktu satu bulan. Sebelumnya penutupan wisata di KBB dilakukan pada 7-14 Mei atau sepekan sebelum Idul Fitri.


(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads