Dalam satu malam dua rumah di Kabupaten Sukabumi terbakar di dua lokasi yang berbeda. Hubungan pendek arus listrik dan lupa mematikan perapian diduga menjadi penyebab kebakaran tersebut.
Kejadian kebakaran pertama terjadi di Kampung Puncak Batu, Desa Puncak Manggis, Kecamatan Sagaranten sekitar pukul 23.00 WIB. Saksi mata warga sedang berada di pos ronda tiba-tiba melihat ada percikan api di rumah milik warga bernama Mumud. Kondisi rumah kosong dan tidak berpenghuni.
"Api tersebut membesar, warga dibantu petugas kebakaran kemudian berusaha memadamkan api. Menurut informasi api berasal dari bagian dapur kemudian menjalar kebagian depan rumah," kata Anita Mulyani, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi, Selasa (27/4/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anita menyebut, dugaan sementara api tersebut berasal dari korsleting listrik sehingga api dengan cepat membesar dan membakar rumah.
"Tidak ada korban jiwa, penghuni sedang berada di Kota Sukabumi saat kejadian. Rumah tersebut bentuk semi permanen dengan luas bangunan 6x12 m persegi, nilai kerugian mencapai Rp 50 jutaan," jelas Anita.
Peristiwa kebakaran kedua terjadi di Desa Mekarsari, Kecamatan Ciracap sekitar pukul 00.15 WIB. Rumah milik Engkur yang berpenghuni 6 jiwa habis dilalap si jago merah. Api diduga disebabkan oleh pemilik rumah yang lupa mematikan tungku pembakaran.
"Informasi yang kami peroleh kerugian ditaksir mencapai Rp 50 jutaan, ada motor untuk terselamatkan karena posisinya di luar. Hanya ada padi 15 karung habis, perabotan habis semuanya," kata
Tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut, keluarga menyelamatkan diri saat api mulai membesar. "Tidak ada korban jiwa maupun luka, saat api mulai membesar mereka konsentrasi menyelamatkan salah seorang anggota keluarganya yang difabel. Pria usia 35 tahun," pungkas Anita
Lihat juga Video: Si Jago Merah Lahap Rumah Warga di Palmerah, 19 Unit Damkar Dikerahkan