Merawat Keberagaman ala Mahasiswa Buddhis di Karawang

Himpunan Mahasiswa Buddhis (Hikmahbudhi) Karawang turun ke jalan. Mereka bergerak berbagi takjil kepada warga muslim.

"Berbagi takjil ini adalah hal kecil yang kami coba buat, sebagai wujud kerukunan antarumat beragama," kata Ketua Umum Hikmahbudhi Karawang Villy di Wihara Buddha guna, Kelenteng Kwan Tee Koen, Karawang, Sabtu (24/4/2021).

Pejalan, tukang becak, dan pengendara sepeda motor menerima takjil yang Hikmahbudhi bagikan. Senyum sapa warga yang menerima takjil itu cermin gambarkan indahnya keberagaman dan kerukunan.

"Kami senang warga senyum menerima takjil yang menunya sederhana ini," ujar Villy.

Sementara itu, kegiatan berbagi takjil ini juga bermaksud untuk mengingatkan kembali tentang makna kebinekaan. "Seperti para leluhur bangsa ini, yang menghadirkan Bineka Tunggal Ika, ini lah wujud sederhana kami, meski masih ada saja manusia yang tidak ingin bangsa ini rukun," ucapnya.

Himpunan Mahasiswa Buddhis (Hikmahbudhi) Karawang berbagi takjil kepada warga. (Foto: Yuda Febrian Silitonga/detikcom)

Ratusan bungkus menu takjil yang dibagikan mahasiswa ini kepada warga. Mereka yang menerima takjil itu merespons positif.

"Jadi kegiatan ini, kita urunan anggota dan terkumpul 150 bungkus," kata Villy.

Ia berharap kegiatan berbagi takjil ini bisa menjadi upaya merawat keberagaman. "Kami berharap, bangsa ini tetap menjaga keindahannya berupa keberagaman dalam beribadah dan bermasyarakat," ujar Villy.