Polisi mengungkap identitas mayat wanita yang mengambang di aliran Sungai Cicatih. Korban diketahui sebagai penghuni Rehabilitasi Panti Sosial Bina Laras PSBL Phala Marta Cibadak, Sukabumi, yang salah satunya menangani dan merehabilitasi Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
"Mayat tersebut awalnya tidak diketahui identitasnya, sore harinya baru diketahui. Yang bersangkutan merupakan pasien Phala Marta. Pasien bukan warga Cibadak. Dia dari Tangerang, tujuannya berobat di RS tersebut. Korban tadi malam sudah dikoordinasikan dengan pihak keluarga, akan dimakamkan di daerah Tangerang," kata Maryono kepada awak media, Senin (5/4/2021).
Maryono menyebut ada sejumlah luka di tubuh korban. Ia memastikan luka itu diduga akibat benturan bebatuan sungai saat korban hanyut. Soal kenapa korban sampai berada di sungai, Maryono mengaku masih melakukan pendalaman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami masih dalami dulu, karena baru cek TKP di lokasi penemuan. Awal korban sampai ke kali kita masih dalami. Hasil visum korban (ada luka) benturan akibat bebatuan sungai," ucap Maryono.
Sementara itu, kepada wartawan Panit Reskrim Polsek Cibadak, Ipda Sapri mengatakan korban inisial NBA berusia 37 tahun. Status dan identitas korban diketahui setelah petugas PSBL Phala Marta mengecek jasad korban di RSUD Sekarwangi.
"Benar sudah terindentifikasi, jenazah tersebut adalah pasien Phala Marta yang sedang menjalani rehabilitasi," kata Panit Reskrim Polsek Cibadak Ipda Sapri.
Ia mengatakan pihak keluarga sudah membawa jenazah wanita tersebut ke kampung halamannya untuk dimakamkan. "Tidak jadi diautopsi, karena keluarga menolaknya. Jasadnya dibawa ke Kabupaten Tanggerang,"ucap Sapri.
Mayat wanita mengambang di aliran Sungai Cicatih atau dikenal dengan sebutan Leuwi Jurig, Minggu (4/4) siang. Sejumlah pemancing yang berada di tempat kejadian sontak berlarian untuk meminta pertolongan.
Jasad itu mengenakan celana panjang. Sebagian kaus hitam yang ia kenakan melilit di lehernya diduga karena terombang-ambing air sungai. "Awalnya rekan saya yang memancing di bagian atas teriak, katanya ada mayat. Saya langsung melapor ke petugas pintu air, lalu setelah itu melapor ke polisi," kata Adi Suryadi, salah satu pemancing.
Lihat juga video 'Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Saluran Irigasi di Pinrang':