Polres Serang Kota masih mendalami peran anggota geng motor mengacungkan celurit di Jalan Ahmad Yani yang aksinya viral di media sosial. Hingga hari ini sudah ada 13 orang diamankan polisi untuk dimintai keterangan.
"Ini masih kita dalami, kemarin ada beberapa yang sudah diamankan. Kita upayakan untuk ditindaklanjuti, sudah ada 13 orang (yang diamankan) siang ini," kata Kapolres Serang Kota AKBP Yunus Hadith Pranoto, Senin (8/3/2021).
Mereka akan menjalani serangkaian pemeriksaan berkaitan perannya saat mereka melakukan sweeping dan mengacungkan senjata tajam pada Sabtu (6/3). "Belum ada tersangka, nanti menunggu ekspose gelar," ucap Yunus menegaskan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dir Reskrimum Polda Banten Kombes Martri Sonny yang turun langsung menangani video viral ini sebelumnya menjelaskan telah mengidentifikasi 36 anggota geng motor terlibat. Aksi mereka bertujuan untuk menyerang geng motor lain di beberapa tempat.
"Berdasarkan keterangan sementara modus operandinya aksi balas dendam. Dua bulan lalu mereka melakukan aksi balas dendam karena ada dari kelompoknya yang akan dibacok, merespons itu mereka mau balas dendam," kata Martri.
Geng motor punya grup WhatsApp All Star untuk saling komunikasi. Mereka terdiri beberapa geng dengan nama berbeda yang saat kejadian berkumpul pada pukul 01.00 WIB di tengah kota. Dari situ mereka konvoi sambil bawa celurit ke Kecamatan Kasemen dan Trondol hingga ke lampu merah Ciceri.
"Konvoi niatnya mencari untuk balas dendam kepada lima kelompok geng motor juga," tutur Martri.
Simak Video: Gerombolan yang Acungkan Celurit Ternyata Geng Motor, 10 Dibekuk