Melihat TNI Membangun Desa di Wilayah Sukabumi-Pesisir Karawang

Melihat TNI Membangun Desa di Wilayah Sukabumi-Pesisir Karawang

Syahdan Alamsyah, Yuda Febrian - detikNews
Selasa, 02 Mar 2021 18:05 WIB
TMMD tahun ini difokuskan pembangunan pesisir Karawang
TMMD tahun ini difokuskan pembangunan pesisir Karawang (Foto: Yuda Febrian)
Sukabumi -

Pemkab Sukabumi bersama Kodim 0607 Kota Sukabumi melaksanakan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 110 tahun 2021 di Kampung Kebonpanjang, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda Kabupaten Sukabumi.

Kegiatan TMMD yang bertema wujud sinergi membangun negara itu rencananya akan dilaksanakan selama 30 hari
dimulai dari 2 sampai 31 Maret 2021 dengan sasaran pembangunan fisik dan non fisik.

Dalam rilis yang diterima detikcom dari Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfosan) Kabupaten Sukabumi untuk kegiatan fisik program TMMD menyasar pembangunan jembatan dengan panjang 12,7 meter dan lebar 4,5 meter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian pembangunan tanggul penahan tanah (TPT) dengan panjang 50 meter dan lebar 4 meter. Pengupasan jalan dengan panjang 50 meter dan lebar 4 meter. Selain itu, TMMD juga menyasar pembangunan rumah tidak layak huni sebanyak 20 unit.

Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengatakan, TMMD merupakan aksi nyata untuk ibu pertiwi dan warga masyarakat. Apalagi menurutnya tujuan TMMD untuk meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah.

ADVERTISEMENT

"Kegiatan ini mengajak semua untuk bergotong royong. Lewat kebersamaan, semua persoalan berat akan terasa lebih ringan," ungkap Marwan saat mendampingi Darem 061 Suryakencana Brigjen Achmad Fauzi yang melakukan peninjauan ke lokasi TMMD, Selasa (02/03/2021).

Marwan juga mengapresiasi hasil pekerjaan dalam kegiatan TMMD yang menurutnya begitu maksimal.

"Seperti pembangunan rutilahu, kalau di hitung per unit anggarannya tidak akan cukup untuk membuat rumah permanen, namun lewat keterlibatan semua pihak akhirnya bisa dibangunkan rumah yang layak dan pemanen," jelasnya.

Dia menambahkan sinergitas Kodim 0607 Kota Sukabumi bersama Pemkab Sukabumi bukan kali pertama dilakukan. Sebelumnya, kedua belah pihak juga telah bersinergi dalam membuka Jalur Sukabumi Utara (Sutra) lewat karya bakti TNI.

Sementara itu Komandan Korem 061/Suryakencana Brigjen Ahmad Fauzi berpesan bahwa pelaksanaan TMMD ini harus berjalan tepat sasaran dan waktu.

"Partisipati aktif dari masyarakat menjadi kunci kelancaraan pelaksanaan TMMD. Maka dari itu, perlu kerjasama dan kerja bersama. Lewat TMMD dan gotong royong yang melibatkan masyarakat rutilahu bisa diubah menjadi rumah permanen dengan luas 30 meter persegi. Bahkan pembangunan jembatan pun sudah terlihat hasilnya walaupun anggaran sangat minim kita akan maksimalkan hasil," terang Ahmad Fauzi.

Airatna Nurina, Warga Kampung Kebonpajang mengaku bersyukur dan bahagia dengan adanya kegiatan TMMD yang menurutnya menyentuh langsung kebutuhan warga.

"Pembangunan ini sangat dinantikan masyarakat sejak dulu Alhamdulillah dan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung pembangunan, dengan TMMD akses menuju kampung bisa menggunakan mobil" tuturnya.

Selain Komandan Korem 061/Suryakencana Brigjen Ahmad Fauzi, terlihat juga Dandim 0607 Letkol Inf Danang Prasetyo Wibowo. Danang memyampaikan Bahwa kegiatan TMMD ke 110 ini tujuannya adalah mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Apalagi dikatakan Danang, Pemkab Sukabumi sangat konsen dalam memajukan wilayah

"150 personel dilibatkan,Lewat TMMD dan gotong royong yang melibatkan masyarakat kita perlancar urat nadi ekonomi masyarakat. Sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat" kata Danang.

Lihat juga Video: Ratusan Prajurit TNI di Ciamis Jalani Vaksinasi Covid-19

[Gambas:Video 20detik]



TMMD Fokus Pembangunan Pesisir Karawang

Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) tahun ini fokuskan pasukan dalam pembangunan desa di Pesisir Karawang, Desa Sedari Kecamatan Cibuaya. Ratusan pasukan dikerahkan dalam berbagai perbaikan desa, dari mulai Rutilahu, Perbaikan Jalan, pembangunan fasilitas umum, dan kesehatan.

Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Elkines Vellando Dewangga K.S AP mengatakan dalam TMMD ke 110 kali ini, kami fokus di pesisir Karawang, tepatnya di Desa Sedari, Kecamatan Cibuaya.

"Mengapa memilih wilayah ini, karena wilayah ini memiliki potensi pengembangan pariwisata, juga di sini juga kami membantu Pemkab dalam upaya pemulihan, dan perbaikan pembangunan terkait abrasi," ujarnya.

Sementara itu, ditambahkan Dandim 0604 Karawang, Letkol Inf Medi Hariyo Wibowo, ada 150 pasukan diterjunkan untuk membangun rumah tinggal layak huni (Rutilahu), Posyandu, juga pelebaran jalan.

"Kami siapkan 150 pasukan, untuk bangun rutilahu, posyandu, pelebaran jalan," katanya.

Selain itu, pihaknya juga membantu dalam pemulihan wilayah dari abrasi.

"Kami sudah memantau bagaimana masyarakat terisolir jalan utamanya karena abrasi yang melanda, bukan hanya itu saja, minimnya fasilitas kesehatan di wilayah tersebut menjadi prioritas kami untuk membangunnya," akuinya.

Di tempat yang sama, Kepala Desa Sedari, Bisri menjelaskan dari total jumlah kepala keluarga (KK) 1.605, dan jiwa 4.996, ada sekitar 651 KK, dan 1815 jiwa terdampak abrasi.

"Hampir 20% dari total KK yang terdampak abrasi di wilayah Desa Sedari," tuturnya.

Kata Bisri, pihaknya saat ini sudah berkoordinasi dengan Bupati mengenai penanganan tanggap bencana abrasi yang melanda. Salah satunya dengan menetapkan wilayahnya untuk dibantu dalam program TMMD.

"TMMD yang saat ini dilakukan di wilayah kami, merupakan upaya tanggap bencana terhadap pemulihan kerusakan yang terdampak abrasi," tutupnya.

Kembali Medi menjelaskan, TMMD ini akan berlangsung dalam waktu 30 hari, dengan harapan semua bisa diselesaikan sesuai keinginan dari masyarakat.

"TMMD ini berlangsung 30 hari, dan harapannya semoga masyarakat bisa terbantu, dalam pembangunan fisik dan non fisik desa," tandasnya.

Dalam pantauan di lapangan, lokasi masyarakat yang terdampak begitu jauh terjangkau dari pusat pemerintah Desa Sedari, bahkan menuju ke lokasinya, kita harus berangkat kurang lebih 3 kilometer menyusuri bibir pantai.

Halaman 2 dari 2
(mud/mud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads