Bupati Cianjur Perintahkan Penyaluran Bansos Harus Ayam Potong

Bupati Cianjur Perintahkan Penyaluran Bansos Harus Ayam Potong

Ismet Selamet - detikNews
Rabu, 27 Jan 2021 15:24 WIB
Warga Cianjur dibuat heran dengan pencairan bansos BPNT berupa ayam hidup
Bansos ayam hidup (Foto: tangkapan layar video)
Cianjur -

Plt Bupati Cianjur Herman Suherman menegaskan penyalur tidak lagi menggunakan ayam hidup untuk Bansos Bantuan Pangan non Tunai (BPNT), sebab menyimpang dari pedoman umum.

"Saya tegaskan, tidak boleh pakai ayam hidup. Harus daging ayam, sesuai dengan pedoman umum," kata Herman, Rabu (27/1/2021).

Menurut Herman dalam pedoman umum sudah dijelaskan jika komoditas protein hewani berupa telur, daging sapi, daging ayam, dan ikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oleh karena itu, jika pada penyaluran berikutnya harus daging ayam, tidak lagi ayam hidup.

"Kalau tetap ada ayam hidup, akan ditindak karena tidak sesuai dengan pedoman umum yang ditetapkan," tegasnya.

ADVERTISEMENT

Herman mengaku, pihaknya juga masih menelusuri terkait penyaluran ayam hidup untuk BPNT di Kecamatan Pagelaran.

"Dinas terkait masih melakukan evaluasi. Nanti setelah diketahui kenapa bisa ada ayam hidup dalam BPNT di bulan ini, akan kami proses lebih lanjut. Termasuk jika ada pihak dinas yang terlibat atau menyetujui penyaluran yang tak sesuai pedoman tersebut," pungkasnya.

Sebelumnya, Masyarakat dihebohkan dengan pembagian ayam hidup dalam penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) Bantuan Pangan non Tunai (BPNT) di Kecamatan Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Berbagai pihak pun dibuat heran dengan pembagian yang diduga tak sesuai dengan pedoman umum, mulai dari penerima Bansos itu sendiri hingga para pejabat di pemerintahan.

Hal itu dikarenakan lazimnya, penerima manfaat mendapatkan daging ayam potong sebagai komoditas kelompok protein hewani. Namun kali ini malam menerima ayam hidup.

Simak juga video 'Ini Daftar Bansos yang Didapat di 2021':

[Gambas:Video 20detik]



(mud/mud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads