Aksi Berbagi Donasi di Sumedang Berbuntut Tusukan Mati

Round-Up

Aksi Berbagi Donasi di Sumedang Berbuntut Tusukan Mati

Tim detikcom - detikNews
Senin, 18 Jan 2021 07:56 WIB
ilustrasi pembunuhan
Ilustrasi kasus penusukan (Foto: dok.detikcom)
Sumedang -

Aksi berbagi donasi kepada korban longsor di Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, berujung petaka. Karta Gunawan (37) kehilangan nyawa akibat luka tusuk di tubuhnya.

Gesekan antarkelompok korban dan pelaku diduga pemicunya. Polisi turun tangan menyelidiki kasus ini.

Insiden berdarah tersebut berlangsung Jumat (15/1) sore. Awalnya, Karta datang bersama puluhan anggota komunitas sepeda motornya dengan membawa paket bantuan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Datang pakai motor, beriringan dengan itikad yang baik. Memang korban dari salah satu komunitas motor," kata Joko, rekan korban, Minggu (17/1).

Tuntas menyalurkan bantuan kepada korban terdampak longsor, Karta dan rekan-rekannya balik kanan. Sewaktu perjalanan ke titik bencana yang laun di Sumedang, rombongan Karta berselisih dengan sekelompok pemuda.

ADVERTISEMENT

Kelompok itu menyerang iring-iringan Karta. "Di situ ada gesekan, saya tidak tahu penyebabnya apa," ucap Joko.

Ternyata Karta terluka saat keributan terjadi. Sejumlah teman-temannya bergegas membawa Karta ke rumah sakit.

"Dia ditusuk dari belakang," ujar Joko.

Nyawa ayah empat anak itu tak tertolong. Dari hasil pemeriksaan terdapat satu luka tusukan di bagian punggung sebelah kanan.

Polisi bergerak menyelidiki perkara ini. Sejumlah orang sudah menjalani pemeriksaan.

Kasatreskrim Polres Sumedang AKP Yanto Slamet mengatakan saat ini pihak kepolisian telah memeriksa 42 orang. "Iya kita sedang lakukan pemeriksaan," kata Yanto.

Polisi masih mendalami keterangan dari puluhan saksi tersebut. Termasuk soal motif dari serangan yang berbuntut tewasnya Karta.

"Kami lakukan pemeriksaan saksi," ujar Yanto.

(yum/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads