Rumah milik Dedi Rohendi sendiri tertimpa material longsor dari tebing 20 meter di belakang rumahnya pada Kamis (24/12/2020) pukul 20.00 WIB.
Hingga saat ini, petugas BPBD KBB dan relawan serta pihak kepolisian terus berjibaku mencari keberadaan Dedi dengan menggali puing-puing rumah yang mempersulit proses evakuasi.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung Barat, Duddy Prabowo mengatakan, petugas fokus melakukan pencarian di sekitar titik penemuan tiga korban yang selamat.
"Saat ini kita fokus di sana dulu. Berdasarkan informasi saksi, posisi terakhir korban di ruang tengah sedang duduk di kursi," ungkap Duddy, saat ditemui di lokasi longsor, Jumat (25/12/2020).
Guna memudahkan pencarian satu unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk menyemprotkan material tanah yang diperkirakan menimbun tubuh korban.
"Penyemprotan air untuk mempercepat pencarian korban, soalnya kalau dengan alat cangkul agak lama juga karena alat berat enggak bisa masuk," katanya.
Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna berharap korban tertimbun longsor terakhir segera ditemukan. Namun menurutnya kecil kemungkinan korban selamat.
"Semoga segera ditemukan, sekarang masih proses pencarian dengan maksimal. Tapi kecil kemungkinan selamat karena tertimbun sejak semalam," kata Umbara. (mud/mud)