Status siaga bencana di Kabupaten Garut diperpanjang. Status tersebut berlaku untuk semua kecamatan yang ada di Garut.
Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan status siaga bencana di Garut diperpanjang hingga bulan Maret 2021 mendatang.
"Di masa pandemi ini, kita juga menetapkan status siaga bencana sampai bulan Maret 2021," kata Rudy kepada wartawan, Rabu (16/12/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bencana alam terus terjadi di Garut belakangan ini khususnya di Garut selatan. Beberapa waktu lalu, bencana longsor terjadi di Kecamatan Talegong dan Cisewu.
Letak wilayah selatan Garut yang berada di antara bukit dan pegunungan membuat bencana alam rawan terjadi di sana. Selain longsor, banjir dan pergerakan tanah juga rawan terjadi.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Rudy mengaku sudah meminta para camat untuk siaga menghadapi bencana.
"Saya sudah minta camat untuk mengantisipasi," katanya.
Rudy menambahkan, saat ini pihaknya sudah memperpanjang status siaga bencana hingga Maret 2021 mendatang. Status tersebut berlaku untuk 42 kecamatan yang ada di Garut.
"Status siaga bencana untuk seluruh Kabupaten Garut," tutup Rudy.
(mud/mud)