TPS di lokasi banjir di Kabupaten Serang masih sepi pemilih. Sampai pukul 10.40 WIB, baru ada puluhan orang mencoblos calon bupati dan wakil bupati di dua TPS khususnya di perumahan Bumi Nagara Lestari, Desa Nagara, Kecamatan Kibin yang mengalami kebanjiran.
Ada hampir seribu pemilih di perumahan ini dengan disediakan dua TPS yaitu TPS 10 dan 11. TPS ditempatkan di lokasi aman banjir karena perumahan masih terendam setinggi 1 meter lebih.
Di TPS 10, baru ada 19 orang memilih dari daftar pemilih sebanyak 428 pemilih. Panitia padahal sudah berupaya melakukan pengumuman baik itu berkeliling perumahan dan melalui grup WhatsApp.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah dikasih imbauan juga tadi pagi jam 7. Ini ada yang masih di perumahan dan ada yang di luar ngungsi," kata Suyanto petugas TPS 10 kepada wartawan di lokasi, Rabu (9/12/2020).
Akibat banjir, bahkan TPS 11 di perumahan ini memanfaatkan tenda dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk jadi tempat pemilihan. Di TPS ini ada 426 pemilih namun baru ada 30 pemilih yang datang mendaftar dan mencoblos.
"Ini paling ada 30 pemilih, kita sudah kasih tahu lewat speaker masjid dan musala, alhamdulillah belum ada yang respons," kata petugas TPS 11 Narmuda kepada wartawan.
Semua pemilih di TPS ini pun adalah warga perumahan yang mengalami kebanjiran. Warga masih ada yang membereskan barang-barang dan masih sungkan ke TPS karena banjir.
"Warga ada yang di rumah terjebak banjir. Keluarnya sungkan," ujarnya.
Banjir di perumahan ini pun terjadi sejak hari Minggu (6/12). Banjir lebih dari satu meter akibat hujan berhari-hari dan luapan sungai Ciujung.
Narmuda yang pengalaman menjadi petugas TPS mengatakan, pukul 10.00 WIB biasanya paling tidak setengah pemilih sudah mencoblos. Tapi, karena banjir dan ditambah pandemi, TPS sampai siang ini sepi pencoblos.
"Ini TPS darurat, TPS yang dibuat jadi tempat ngungsi. Jam segini dulu pas ada pemilihan biasanya sudah 50 persen yang milih. Ini mungkin ada bencana, ditambah pandemi juga," ujarnya.
Pilkada Kabupaten Serang diikuti oleh dua pasangan calon. Nomor urut 1 pasangan petahana Tatu Chasanah-Pandji Tirtayasa. Sedangkan nomor urut 2 pasangan Nasrul Ulum-Eki Baihaki.
(bri/mud)