Personel Polrestabes Bandung membubarkan kerumunan massa di Alun-alun Kota Bandung, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Sabtu (5/12/2020), sekitar pukul 20.00 WIB. Petugas dengan pengeras suara pun berpencar dan memberikan imbauan agar segera pulang, mengingat status zona merah COVID-19 yang disandang Kota Bandung.
"Mohon adek-adek tanpa mengurangi rasa hormat, mohon maaf, agar bisa segera pulang karena Bandung saat ini zona merah. Mohon maaf ketidaknyamannya," kata salah satu petugas melalui pengeras suara.
"Kami mohon segera pulang warga masyarakat dan tidak berkerumun, karena Bandung masuk zona merah. Dimohon pengertiannya," ucap petugas kepolisian lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, polisi menutup akses jalan menuju Jalan Asia Afrika secara bertahap. Para warga bertahap mulai membubarkan diri, meski masih ada warga yang datang ke sekitar Gedung Merdeka. Tak jarang, polisi pun langsung menegur warga yang datang.
"Ayo silakan bu kembali ke tempatnya, tempat ini sebentar lagi mau disterilisasi," ucap petugas tersebut, sekitar pukul 21.00 WIB.
"Saya kaget ya, soalnya jarang lihat berita, tidak tahu kalau Bandung sekarang zona merah dan PSBB," kata Nining.
Setelah mendapatkan teguran, Nining pun mau tak mau harus kembali pulang bersama suami dan kedua anaknya. "Ya, saya jarang sih ke sini. Ini kebetulan lagi lewat saja," tuturnya.
Pantauan detikcom, sebelumnya kerumunan warga masih terpantau di sepanjang Jalan Asia Afrika sejak pukul 16.00 WIB. Tak hanya berkerumun, sebagian warga, termasuk anak-anak juga tak mengenakan masker.
Hingga pukul 21.00 WIB, polisi masih melakukan pembubaran masyarakat. Situasi di Jalan Asia Afrika berangsur lengang.