Guru SD di Cirebon Positif Corona Bertambah Jadi 27 Orang

Guru SD di Cirebon Positif Corona Bertambah Jadi 27 Orang

Sudirman Wamad - detikNews
Rabu, 25 Nov 2020 14:54 WIB
Poster
Ilustrasi pandemi Corona (ilustrator: Edi Wahyono)
Cirebon -

Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Cirebon mengumumkan adanya penambahan sebanyak tujuh guru sekolah dasar (SD) yang terkonfirmasi positif Corona. Jadi saat ini tercatat 27 guru SD di Cirebon terpapar Corona.

"Penambahan kasus hari ini tujuh di antaranya guru SD," kata Jubir Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Cirebon Nanan Abdul Manan dalam keterangan yang diterima detikcom, Rabu (25/11/2020).

Nanan menyebutkan tujuh guru yang terkonfirmasi COVID-19 itu berasal dari tiga kecamatan, yakni dari Kecamatan Plumbon sebanyak tiga guru, Waled sebanyak tiga guru, dan Klangenan hanya satu guru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada Selasa (24/11) kemarin, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon Enny Suhaeni mengatakan sebanyak 20 guru terkonfirmasi positif COVID-19. Swab test massal terhadap ribuan guru SD di Cirebon itu merupakan persiapan pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) pada November 2020. Enny mengaku telah menyiapkan virtual transport medium (VTM), media penyimpan cairan spesimen di 60 puskesmas yang ada di Kabupaten Cirebon.

"Swab ini untuk tenaga kesehatan (nakes) dan guru SD, persiapan BIAS. Dari hasil swab massal ini kita menemukan ada 20 guru yang positif COVID-19," kata Enny.

ADVERTISEMENT

Enny menyebutkan sebanyak 1.095 SD yang bakal menggelar BIAS. Namun, hanya siswa kelas I, II dan V yang mengikuti vaksin BIAS. "Seharusnya masing-masing sekolah mengirimkan enam guru yang di-swab. Tapi, yang datang hanya tiga guru. Kalau saja dipukul rata setiap sekolah mengirim tiga guru, sudah 3.285 guru dari 1.095 SD yang ikut swab," ujar Enny.

Simak video 'Rambu-rambu UNICEF ke Ortu Jelang Pembukaan Sekolah':

[Gambas:Video 20detik]



(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads