.webp)
Aksi sadis begal menembak pemotor di kawasan wisata Pantai Batu Bintang, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Rabu (11/11) malam, membuat cemas warga. Begal yang diduga berjumlah dua orang itu masih berkeliaran bebas dan belum ditangkap polisi.
Warga Palabuhanratu mengaku khawatir dengan kejadian tersebut. Mereka berharap pelaku segera ditangkap demi kenyamanan warga. Aden Mudri misalnya. Warga Kampung Rawa Kalong, Palabuhanratu, itu mengaku takut jadi sasaran pelaku kejahatan modus serupa.
"Saya jelas khawatir, soalnya warga kan sering pada main ke situ bawa motor, takutnya jadi kena sasaran yang kedua kali. Memang di kawasan itu aksi kejahatan seperti itu baru pertama kali, dulu pernah ada perampasan telepon kepada yang nongkrong di lokasi itu," kata Aden, Senin (16/11/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pascakejadian begal sadis, warga kerap melakukan patroli di lokasi itu. Mereka berkeliling memastikan situasi aman.
"Kalau buat kejadian begal baru pertama kali, dulu pernah sekali perampasan kepada orang yang sedang nelepon. Dari kejadian itu warga setempat mulai melakukan kontrol biasanya warga setempat suka keliling mungkin (kejadian kemarin) lagi apes," tutur Aden.
Aden berharap pihak kepolisian segera mengungkap dan menangkap pelaku pembegalan tersebut karena meresahkan. "Harapannya kepada pihak kepolisian agar cepat di usut tuntas karena ini sangat meresahkan warga Palabuhanratu, khususnya bukan di wilayah Batu Bintang saja," ujar Aden.
Hermawan, warga Kiaralawang, berharap polisi segera menangkap pelaku. Ia juga berharap pemerintah daerah segera memasang lampu penerang jalan karena situasi di lokasi tersebut memang gelap ketika malam.
"Minim penerangan, ditambah memang banyak anak muda sering nongkrong. Kalau ke perkampungan juga jauh sekitar 500 meter, memang ada warung-warung di sekitar situ tapi kadang ramai kadang sepi," kata Hermawan.
Kasatreskrim AKP Rizka Fadhila kepada wartawan meminta warga untuk menjaga keamanan diri ketika berada di lokasi Pantai Batu Bintang. "Jaga keamanan diri, di Batu Bintang sudah disediakan tempat yg memadai untuk lokasi wisata (ada kedai/penerangan cukup/ramai orang) sehingga terjamin keamanannya. Jangan sengaja cari tempat mojok, terpisah dari keramaian dan berada di tempat gelap atau tidak terlihat orang lain," kata Rizka.
Kini pihaknya terus berupaya mencari pelaku. "Masih penyelidikan seoptimal mungkin mencari tersangkanya," ujar Rizka.
