.webp)
Polisi masih menyelidiki kasus pengeroyokan seorang pemuda hingga tewas. Di sisi lain, polisi meminta agar pelaku segera menyerahkan diri.
"Untuk pelaku, diimbau menyerahkan diri," ucap Kapolsek Coblong Kompol Hendra Virmanto kepada wartawan, Senin (9/11/2020).
Pengeroyokan tersebut terjadi pada Minggu (1/11) dini hari. Korban Sabu Sandani (17) kemudian ditemukan tergeletak di pinggir Jalan Ir H Juanda (Dago), Kecamatan Coblong, Kota Bandung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hendra menambahkan masyarakat juga bisa berpartisipasi. Ia meminta masyarakat sekitar yang mengetahui informasi kasus tersebut, untuk memberi informasi ke pihak kepolisian.
"Bagi yang mengetahui siapa yang berkerumun di wilayah itu ataupun yang mendengar atau melihat secara langsung atau mengenali, silahkan laporkan ke Polsek Coblong untuk keamanannya bakal terjamin dan akan dirahasiakan, akan kita lindungi," tuturnya.
Pengeroyokan tersebut terjadi pada Minggu (1/11) dini hari. Korban kemudian ditemukan tergeletak di pinggir Jalan Ir H Juanda (Dago), Kecamatan Coblong, Kota Bandung.
Insiden tersebut berawal saat korban bersama rekan-rekannya tengah meminum minuman keras (miras) di rumah rekannya. Sekitar pukul 24.00 WIB, mereka kemudian main ke kawasan Lembang.
Namun setelah itu di dekat Hotel Sheraton, ada beberapa anak muda yang sedang nongkrong dengan menggunakan motor. Setelah saksi dan korban melihat anak-anak nongkrong tersebut, mereka memutar balik kendaraannya, namun di kejar oleh tongkrongan tersebut.
Usai dikejar, para pelaku langsung melakukan pemukulan terhadap korban dengan menggunakan kayu. Sementara rekan-rekan korban bersembunyi.
Korban tidak sempat sembunyi sehingga korban dipukul dan kemudian tergeletak di pinggir jalan.
Pelaku pun tewas di tempat. Berdasarkan hasil visum, korban diketahui tewas akibat benda tumpul.
