.webp)
Polresta Bandung berhasil menangkap dua orang residivis spesialis pembobol toko. Mereka kembali beraksi pada September lalu di sebuah toko di Pasar Sayati, Margaayu, Kabupaten Bandung
Kapolresta Bandung Kombes Hendra Kurniawan mengatakan kedua pelaku, A (30) dan MR (25) belum kapok setelah mereka sempat ditahan oleh kepolisian.
"Yang menarik adalah mereka dua-duanya residivis. Satu orang atas nama MR itu satu kali kasus residivis. Sedangkan A ini sudah dua kali," ujar Hendra di Mapolresta Bandung, Rabu (4/11/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hendra menjelaskan, kedua pelaku mengincar toko-toko yang berada dekat dengan jalan raya. Mereka sering kali menggunakan sebuah mobil dalam menjalankan aksinya.
Sebelum beraksi, mereka biasa berkeliling mencari lokasi sepi di sekitar sebuah toko yang menjadi target. Dengan menggunakan obeng mereka mampu membuka rolling door toko tersebut.
"Adapun modusnya, mereka menyewa kendaraan kemudian menelusuri toko toko sepanjang jalan yang sepi. Setelah melihat toko sepi dan ada rolling door-nya mobil tersebut dipepetkan dan dibuka kunci gemboknya. Setelah itu masuk ke dalam dan menguras isi toko tersebut," terang Hendra.
Selain itu, petugas pun mengamankan sejumlah barang bukti berupa satu kendaraan roda empat, 16 tabung gas, dan pakaian pelaku. Hendra mengatakan, akibat perbuatannya, mereka terancam hukuman tujuh tahun penjara.
"Mereka pelaku residivis. Sehingga ancaman pidananya pasal 363 KUHPidana, ancaman tujuh tahun akan diperberat dengan status redivis," ujarnya.
(mso/mso)
