.webp)
Ribuan orang jadi korban bencana alam banjir dan tanah longsor yang terjadi di enam kecamatan di Garut. Korban bisa mengungsi di markas tentara.
Dandim 0611/Garut Letkol CZI Deni Iskandar mengatakan markas Koramil terbuka untuk tempat singgah bagi warga terdampak bencana alam. "Sudah saya instruksikan ke para Danramil di sana, kantor Koramil bisa digunakan sebagai pengungsian," ucap Deni, Selasa (13/10/2020).
Ada empat markas terdiri Koramil Cisompet, Cikelet, Pameungpeuk dan Cibalong yang bisa digunakan untuk untuk tempat singgah sementara bagi warga. Deni mengatakan anggotanya di daerah yang terdampak bencana sudah diinstruksikan membantu para korban bencana alam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk masyarakat silakan tidak usah sungkan untuk meminta bantuan kepada anggota TNI," ucap.
Saat ini, sambung Deni, pihaknya bersama pemerintah daerah dan Polri tengah berupaya membantu masyarakat membersihkan sisa-sisa material longsor dan banjir yang menerjang selatan Garut.
Sementara itu, Pemda membuka dapur umum di lokasi banjir bandang. Pemda juga sudah meluncurkan bantuan bagi para korban banjir di sana.
Tonton video 'Garut Selatan Banjir Bandang, 110 Rumah Terendam':
