Mobil dari arah Cicalengka menuju Nagreg menabrak sebuah gerobak dan mobil angkot. Kecelakaan terjadi karena pengendara mobil diduga mengantuk.
Video kecelakaan tersebut sempat viral di media sosial. Seperti dilihat detikcom, video berdurasi 30 detik, memperlihatkan mobil dari arah Cicalengka melaju cukup cepat dan menabrak gerobak serta mobil angkot.
Pemilik gerobak, Rudi Suwandi (20) mengatakan, dirinya baru akan pergi berangkat berdagang menuju Pasar Cicalengka pada Minggu pagi (13/9/2020). Namun, dari arah berlawanan, tiba-tiba muncul satu mobil dengan kecepatan tinggi menghantam gerobak miliknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya baru mau berangkat jualan, mau ke pasar. Jam 6-an lebih. Terus datang mobil ke arah saya. Saya terpelanting, gerobak langsung rusak," ujar Rudi di kediamannya, Cicalengka, Kabupaten Bandung, Selasa (15/9/2020).
Akibat kecelakaan tersebut, dirinya mengalami luka lecet pada bagian tangan dan dada. "Ini tangan, dada, dan lecet lecet," ujarnya.
Kanitlaka Polresta Bandung AKP Tahir Muhiddin membenarkan kecelakaan tersebut. Tahir mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi pada Minggu (13/9/2020) pagi.
"Jadi kejadian ini terjadi pada hari Minggu, sekitar pukul 6 pagi. Kendaraan menuju Cicalengka menuju Nagreg, dikendarai saudara Ivan," ujar Tahir di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Selasa (15/9/2020).
Tahir menjelaskan, kecelakaan tersebut terjadi akibat pengemudi mobil yang mengantuk saat mengendari mobil. Akibatnya, mobil tersebut mengambil jalur berlawan dan menabrak gerobak baso tahu milik Rudi Suwandi (20) dan satu mobil angkot.
"Diduga mengantuk kemudian menabrak gerobak baso tahu dan kemudian menabrak mobil angkot. Dan menyebabkan kerugian gerobak yang hancur dan kondisi depan mobil angkot," ujarnya.
Saat ini, kasusnya ditangani oleh Polsek Cicalengka Polresta Bandung. Meski demikian, kata Tahir, pemilik dari kendaraan tersebut akan membayar kerugian yang dialami oleh pemilik gerobak dan mobil angkot.
"Kasusnya sendiri ditangani oleh Polsek Cicalengka dan sudah tiga orang dihadirkan baik dari pengemudi mobil calya, pak Rudi dan supir angkot. Dan sudah menandatangani pernyataan untuk memberikan santunan di mana bersedia membiayai kerusakan mobil angkot dan gerobak milik pak Rudi," katanya.