9 Atlet Difabel Pindah Daerah Gegara Minim Perhatian, Ini Kata Pemkab Cianjur

9 Atlet Difabel Pindah Daerah Gegara Minim Perhatian, Ini Kata Pemkab Cianjur

Ismet Selamet - detikNews
Kamis, 10 Sep 2020 13:31 WIB
9 atlet difabel Cianjur pindah daerah karena minim perhatian
9 atlet difabel Cianjur pindah daerah karena minim perhatian (Foto: Istimewa)
Cianjur -

Nasional Paralympic Committes Indonesia (NPCI) Kabupaten Cianjur mencatat sudah 9 atlet disabilitas yang mutasi ke daerah lain karena kurang diperhatikan. Namun Pemkab Cianjur bakal berusaha membawa pulang para atlet yang pindah daerah.

Ketua NPCI Kabupaten Cianjur Abes, mengatakan keinginan atlet untuk pindah menjadi perwakilan daerah lain terus bermunculan setiap tahunnya. Tercatat dari 2015 hingga 2020 ini, sudah ada 9 orang yang pindah.

Terbaru ialah Zaenal Abidin, atlet disabilitas asal Cianjur yang sudah menyumbang banyak medali untuk cabang olahraga tenis meja di kejuaraan Asia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Total ada 9 atlet yang sudah pindah. Atlet yang terakhir itu sudah berusaha kami bujuk agar tak pindah, tapi karena tak kunjung ada perhatian kami sudah tidak bisa lagi menahan-nahannya dan kini pindah ke Tasikmalaya," kata Abes, Kamis (10/9/2020).

Abes mengungkapkan ada lima atlet lainnya yang mengancam akan pindah ke luar daerah apabila juga tak kunjung mendapat perhatian dari pemerintah daerah.

ADVERTISEMENT

"Melihat rekan-rekannya pindah, ada lima orang lagi yang juga rencananya akan pindah. Tapi kami berusaha tahan, karena atlet paralimpik Cianjur hanya tersisa 18 orang. Jika mereka pindah, akan semakin sedikit," ucapnya.

Menurutnya, salah satu kekecewaan atlet difabel hingga memilih pindah domisili ialah terkait bonus yang dijanjikan. Namun kenyataannya bonus tak sesuai dan kesejahteraan tidak terjamin.

"Selain itu banyak janji-janji lain yang sekedar bicara tanpa ada bukti. Ditambah kesejahteraan bagi atlet juga tak jelas," tuturnya.

Sementara itu Plt Bupati Cianjur Herman Suherman, mengatakan pihaknya akan berupaya memberikan perhatian lebih bagi para atlet, baik yang berada di bawah naungan KONI ataupun atlet disabilitas yang bernaung di NPCI.

"Kami akan berusaha agar mereka bisa sejahtera dan atas usahanya kami akan beri bonus, sehingga para atlet ini tidak pindah ke daerah lain," tuturnya.

Untuk atlet yang terlanjur pindah, Herman berencana membawanya kembali ke Cianjur. "Kami akan bawa kembali ke Cianjur, supaya mereka kembali mewakili Cianjur di berbagai ajang kompetisi," ungkapnya.

Tonton juga '50 Atlet Difabel Cianjur Dapat Bantuan Paket Sembako':

[Gambas:Video 20detik]

(mud/mud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads