Pasien COVID-19 Terus Naik, Pemkot Bogor Jamin Ketersediaan Ruang Isolasi

Pasien COVID-19 Terus Naik, Pemkot Bogor Jamin Ketersediaan Ruang Isolasi

M Solihin - detikNews
Selasa, 01 Sep 2020 15:49 WIB
Ketua GTPP COVID-19 Kota Bogor, Dedie A. Rachim
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim (Foto: Istimewa)
Bogor -

Jumlah pasien positif COVID-19 di Kota Bogor terus meningkat sejak lebih dari dua pekan lalu, bahkan mencapai rekor penambahan 30 kasus baru dalam sehari pada Senin (30/8/2020).

Pemkot Bogor memastikan ruang isolasi dan jumlah tempat tidur di rumahsakit rujukan masih cukup untuk menampung pasien positif COVID-19.

"Jadi kalau ditanya apakah rumah sakit rujukan sekarang masih bisa menampung pasien yang positif, ya sementara ini masih aman," kata Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim, Selasa (1/9/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dedie menyebut, dari 45 rumahsakit dan Puskesmas di Kota Bogor saat ini ada 9 rumah sakit yang dijadikan rujukan untuk pasien COVID-19. Dari 9 rumahsakit rujukan tersebut memiliki sekitar 350 tempat tidur.

"9 rumah sakit rujukan itu kemudian hanya 3 rumah sakit yang bisa merawat pasien positif COVID-19 dengan gejala berat. Sementara 6 rumahsakit rujukan lainnya hanya boleh merawat pasien bergejala ringan hingga sedang," papar Dedie.

ADVERTISEMENT

"Mana saja rumah sakit yang boleh merawat pasien gejala berat, yakni RSUD Kota Bogor, RS Senior Hospital dan Siloam," tambahnya.

Jumlah pasien positif COVID-19 Kota Bogor, kata Dedie, saat ini berjumlah 235 orang. Sehingga dengan ketersediaan 350 bed di rumah sakit rujukan, dianggap masih menampung pasien positif.

"Pasien positif yang sakit sekarang kurang lebih 230 orang kan. Nah yang sakit ini kan terbagi dua, ada yang orang tanpa gejala atau OTG, dan yang OTG ini bisa saja lakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing. Tetapi yang bergejala medis harus di rumah sakit kan di rawatnya," jelas Dedie.

"Jadi kalau ditanya apakah rumahsakit rujukan sekarang masih bisa menampung pasien yang positif, ya sementara ini masih aman," tambahnya.

Namun demikian, lanjut Dedie, saat ini Pemkot Bogor terus membangun komunikasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk melakukan kerjasama dan memanfaatkan beberapa lokal milik BNN di balai rehabilitasi Lido, Bogor untuk ruang isolasi bagi pasien OTG.

"Tetapi kita sedang bekerjasama dengan BNN untuk memakai fasilitas rehabilitasi, yang di Lido Bogor. Kan ada beberapa lokal tuh yang bisa dipakai, kita sedang upayakan itu untuk bisa kerjasama dan memanfaatkan lokal itu," sebut Dedie.

"Jadi sedang bicarakan lebih detail, jadi kalau nanti bisa digunakan, bagi yang OTG itu bisa isolasi disana, tidak lagi di rumahnya," tambahnya.

(mud/mud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads