Partai Golkar membuka peluang untuk berkoalisi dengan partai lain pada Pilbup Indramayu 2020. Meski saat ini Golkar bisa mengusung pasangan calon tanpa perlu dengan partai lain.
Pasalnya Golkar memiliki 22 kursi di DPRD Indramayu. Sedangkan syarat untuk bisa mengusung cabup-cawabup minimalnya memiliki 10 kursi.
"Kalau saya membuka peluang (koalisi). Cuma, saat ini partai-partai sudah membentuk gerbong masing-masing. Tapi kalau saya pribadi, harapan (koalisi) itu besar," kata Daniel Muttaqien, Bacabup Indramayu yang diusung Partai Golkar, kepada detikcom, Senin (31/8/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Daniel berencana akan mendaftar ke KPU sebagai Cabup dan Cawabup Indramayu pada 6 September. KPU akan membuka masa pendaftaran pada 4 hingga 6 September.
"Iya rencana hari terakhir daftar. Setelah penetepan dari balon ke calon nanti, tentunya kita akan bergerak sesuai ketentuan dan waktu yang ditetapkan KPU," kata Daniel.
Sebelumnya, Ketua Plt Partai Golkar Indramayu Aria Girinaya membenarkan rekomendasi cabup-cawabup yang ditujukan kepada Daniel Muttaqien-Taufik Hidayat.
"Betul, resmi menunjuk Daniel-Taufik. Hari ini sudah diterima," kata Aria Girinaya.
Baca juga: 8 Dokter di Jabar Gugur Terinfeksi COVID-19 |
Politikus yang akrab disapa Giri itu menerangkan surat rekomendasi itu sejatinya sudah ditandatangani sejak 28 Agustus. Dalam waktu dekat, dikatakan Giri, partainya akan menggelar rapat pleno.
"Golkar di DPRD totalnya ada 22 kursi. Bisa mengusung sendiri (tanpa koalisi)," ujar Giri.
Tonton video 'Airlangga Hartarto: 95 Persen Kader Golkar Diusung di Pilkada 2020':